Penjelasan Club Med soal Merumahkan Karyawan: Tidak Ada PHK

Konten Media Partner
24 Maret 2020 10:42 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Club Med Resort Bintan. Foto: Dok. Club Med
zoom-in-whitePerbesar
Club Med Resort Bintan. Foto: Dok. Club Med
ADVERTISEMENT
Salah satu lini usaha resort di Kabupaten Bintan, Kepulauan Riau, Club Med memberikan penjelasan soal keputusan untuk merumahkan karyawannya.
ADVERTISEMENT
Sebelumnya Kepala Dinas Ketenagakerjaan (Disnaker) Kabupaten Bintan, Indra Hidayat mengatakan jika setidaknya ada 5 resort yang telah berkonsultasi soal rencana merumahkan karyawan
Hal itu, kata Indra dikarenakan merosotnya kunjungan hinga "0" akibat dampak virus corona yang mewabah ke sejumlah negara sumber wisman di Bintan.
"Yang sudah berkonsultasi yaitu Nirwana Gardens, Club Med, The Suncaya, dan Nikoi. Satu lagi rencananya akan konsultasi," jelasnya Sabtu (21/3).
Mengenai nama Club Med yang disebutkan jadi salah satu resort yang berencana merumahkan karyawannya, Vice President HR APAC Club Med, Thierry Ricard menyebutkan jika pihaknya tidak akan melakukan Pemutusan Hubungan Kerja (PHK).
"Club Med tidak akan melakukan pemutusan hubungan kerja terhadap karyawan di resor di Asia Pasifik mana pun," ungkap Thierry kepada kepripedia, Selasa (24/3).
ADVERTISEMENT
Ia menyebutkan, bahwa Club Med berusaha melindungi kemampuan kerja seluruh karyawan saat krisis akibat menyebarnya Covid-19.
Keputusan menunda operasi yang diambil oleh perusahaan ialah sebagai langlah pencegahan dan untuk menjaga kesehatan serta keamanan para karyawan.
"Sebagai tambahan atas tindakan pencegahan yang ketat dalam periode ini, kami tetap akan menempatkan semua karyawan kami di properti kami selama periode krisis sekaligus juga tetap menyediakan tempat tidur dan makanan di dalam resort untuk pegawai yang terkena imbas krisis tersebut." terangnya.