PT SOMA Karimun Sumbang Masker dan APD Bantu Penanganan COVID-19

Perwakilan PT SOMA Karimun saat menerahkan bantuan. Foto: Khairul S/kepripedia.com

PT Soma Daya Utama Karimun menyerahkan bantuan berupa 1.300 masker dan 20 set Alat Pelindung Diri (APD) untuk para medis, Senin (11/5).

Bantuan diberikan kepada Rumah Sakit rujukan penanganan virus Corona di Kabupaten Karimun, Provinsi Kepulauan Riau yakni RSUD Muhammad Sani, dan di terima langsung oleh Direktur rumah sakit plat merah tersebut, Zulhadi.

Penyerahan bantuan ini menindaklanjuti imbauan Dinas Energi dan SDM Provinsi Kepri mengenai peran serta badan usaha pemegang wilayah usaha penyedia tenaga listrik dalam pencegahan dan penanggulangan wabah COVID-19.

"Ini tindaklanjut dari imbauan yang telah disampaikan, tentu kita juga komitmen untuk membantu pemerintah dalam hal penanganan pandemi virus Corona," ujar Brand Manager PT Soma Karimun, Gideon Syam Lumba, kepada kepripedia, Selasa (12/5).

Gideon mengatakan, adapun bantuan tersebut meliputi setelan lengkap hazmat suit, sarung tangan medis dan masker untuk membantu kebutuhan para medis saat melakukan penanganan terhadap pasien COVID-19.

"APD ini sangat penting untuk para medis kita, apalagi kebutuhan perhari nya terbilang cukup banyak. Tadi disampaikan pihak rumah sakit dalam satu hari saja itu diperlukan sekitar 15 APD," ungkapnya.

Selain itu, pihaknya juga turut membagikan masker kepada masyarakat di dua desa di wilayah Kecamatan Meral Barat, Karimun. Itu dilakukan guna membantu menekan penyebaran wabah virus Corona di tengah-tengah masyarakat.

"Ada dua desa yang menjadi sasaran pembagian masker yang kita lakukan seperti desa Pangke dan Pangke Barat," jelasnya.

Dalam kesempatan itu, pihaknya juga memberi sosialisasi agar masyarakat berperan serta dalam penanggulangan penyebaran wabah virus yang berasal dari Wuhan, Cina itu.

"Tentu peran masyarakat sangat diperlukan di masa pandemi ini, seperti hal nya selalu menaati anjuran pemerintah dengan selalu menggunakan masker jika beraktivitas di luar rumah," tutupnya.