news-card-video
Jakarta
imsak
subuh
terbit
dzuhur
ashar
maghrib
isya

Salat Idul Adha Hari Ini, Wabup Lingga: Tetap Jaga Solidaritas dan Persatuan

Konten Media Partner
9 Juli 2022 12:06 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Wakil Bupati Lingga, Neko Wesha Pawelloy (tengah) usai salat Idul Adha, Sabtu (9/7). Foto: Ist/kepripedia.com
zoom-in-whitePerbesar
Wakil Bupati Lingga, Neko Wesha Pawelloy (tengah) usai salat Idul Adha, Sabtu (9/7). Foto: Ist/kepripedia.com
ADVERTISEMENT
Wakil Bupati Lingga, Neko Wesha Pawelloy, bersama keluarga dan warga Muhammadiyah yang ada di Kabupaten Lingga melaksanakan salat Idul Adha 1443 H hari ini, Sabtu (9/7) di Lapangan Merdeka Dabo Singkep.
ADVERTISEMENT
Walaupun lebih awal dari yang ditetapkan pemerintah, Wabup Neko berpesan agar perbedaan waktu pelaksanaan salat hari raya kurban ini tak mempengaruhi persatuan dan solidaritas masyarakat khususnya di Kabupaten Lingga.
"Kami lebih dulu salat (Idul Adha), tapi besok baru kita rayakan bersama masyarakat lainnya. Malam nanti kita akan takbiran sama-sama," ujar Neko.
"Yang besok salat id nya mari kita ramaikan, dan yang sudah hari ini kita tunggu saudara kita baru kita silaturahmi," imbuhnya.
Neko menilai, perbedaan penentuan hari raya ini bukan kali pertama terjadi di Indonesia pada umumnya. Perbedaan ini bahkan sudah sering terjadi. Namun hal tersebut menurutnya tidak membuat umat Islam terpecah khususnya Muhammadiyah dan NU ataupun ormas Islam lainnya yang ada di Kabupaten Lingga.
ADVERTISEMENT
"Kita pasti tetap bersatu dan saling menghargai perbedaan ini. Waktu yang berbeda momentum-momentum ini hanya soal teknik dan keyakinan. Ini saya alami sudah dari kecil," tambahnya.
Di momen Idul Adha ini, Wabup Neko berharap dapat menjadi pengingat untuk mengambil tauladan nabi Ibrahim AS. Di mana kisahnya yang penuh pelajaran tentang ketakwaan kepada Allah. Hal ini sejatinya dapat diterapkan di dalam kehidupan sehari-hari di tengah masyarakat maupun dalam membangun Kabupaten Lingga.
"Semangat Berkurban di Idul Adha ini dapat kita jadikan semangat pengorbanan kita untuk menjaga ukhuwah persatuan untuk mewujudkan Kabupaten Lingga yang gemilang. Melalui mengorbankan harta, tenaga dan pikiran kita untuk kesejahteraan umat," demikian Neko.