Solar Subsidi Habis, Kapal Feri Tanjungpinang-Batam Tak Beroperasi

Konten Media Partner
5 Desember 2019 13:21 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Situasi di Pelabuhan Sri Bintan Pura Tanjungpinang. Foto : Ismail/kepripedia.com
zoom-in-whitePerbesar
Situasi di Pelabuhan Sri Bintan Pura Tanjungpinang. Foto : Ismail/kepripedia.com
ADVERTISEMENT
Sejumlah armada angkutan kapala feri di Pelabuhan Sri Bintan Pura (SBP), Kota Tanjungpinang, Provinsi Kepulauan Riau, tidak dapat melayani rute keberangkatan Tanjungpinang-Batam, Kamis (5/12).
ADVERTISEMENT
Hal itu disebabkan Bahan Bakar Minyak (BBM) jenis solar bersubsidi kehabisan stok. Akibatnya, puluhan penumpang terlantar di Pelabuhan Sri Bintan Pura, Tanjungpinang.
Kasi Keselamatan dan Pelayaran KSOP Tanjungpinang, Imran mengatakan, sejumlah kapal yang tidak dapat beroperasi itu merupakan armada dari Feri Oceana. Sementara, armada lainnya masih tetap beroperasi normal.
"Informasi yang kami dapat karena tidak kebagian solar subsidi," ujarnya.
Sementara itu, Manager Operasional PT. Baruna Jaya, Pendi mengatakan pihaknya sudah berkomunikasi dengan pihak Pertamina mengenai masalah tersebut. Namun, jawaban Pertamina malah kuota untuk BBM subsidi jenis solar untuk tahun 2019 sudah habis.
"Kami masih menunggu dari Pertamina dan kata Pertamina kuota untuk 2019 habis," ungkapnya.
Dalam satu hari, pihaknya mengoperasikan 9 armada untuk 21 trip yang melayani rute Tanjungpinang-Batam.
ADVERTISEMENT
"Perharinya kami membutuhkan 15 ton minyak solar," singkatnya.