IMG_20190914_122656.jpg

Tanggapan Dinkes Batam soal Kabut Asap Kiriman dari Riau

14 September 2019 14:06 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Kabut asap di Kota Batam.
zoom-in-whitePerbesar
Kabut asap di Kota Batam.
ADVERTISEMENT
Kabut asap yang mulai menyelimuti Kota Batam, Kepulauan Riau, sejak beberapa hari lalu hingga Sabtu (14/9) merupakan kiriman dari Riau. Lalu, BMKG melaporkan asap juga berhembus dari arah Malaysia.
ADVERTISEMENT
Kabut asap mulai terlihat semakin parah dan menganggu jarak pandang. Menanggapi hal tersebut, Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Batam, dr. Didi Kusmarjadi, mengatakan data Indeks Standar Pencemar Udara (ISPU) di Kota Batam sudah menunjukkan angka 87.
"Level itu dikategorikan sedang, belum terlalu berbahaya bagi kesehatan, tetapi tetap harus waspada," ujar Didi.
Didi mengingatkan kepada masyarakat untuk mengurangi aktivitas di luar rumah. Jika pun hendak berkegiatan di luar rumah atau bepergian, Didi menyarankan warga menggunakan masker.
"Kita juga sudah buat edaran via medsos, setiap puskesmas juga sudah ikut menyebarkan imbauan itu," lanjutnya.
Menurut Didi, kondisi seperti ini masih akan terus berlangsung hingga beberapa hari ke depan. Sebab, intensitas curah hujan di Batam masih terbilang rendah untuk menetralisir kondisi udara dari kepungan asap.
ADVERTISEMENT
Dirinya juga mengimbau kepada masyarakat agar mengonsumsi air mineral sebanyak-banyaknya serta jangan lupa untuk mengonsumsi buah-buahan dan sayuran.
Selain itu, Didi juga mengimbau masyarakat untuk rutin memeriksakan kesehatan ke rumah sakit atau puskesmas terdekat.
"Ini kita cegah agar dampak dari kabut asap tidak menjadi penyakit dari kita," tutupnya.
Penulis: Zalfirega
Editor: Wak JK
Sedang memuat...0 Konten
Sedang memuat...0 Konten
Sedang memuat...0 Konten
Sedang memuat...0 Konten
Sedang memuat...0 Konten