Warga Kepri Berusia 26-45 Tahun Paling Banyak Terpapar COVID-19

Ilustrasi corona. Foto: Maulana Saputra/kumparan

Berdasarkan catatan Satgas Penanganan COVID-19 Kepulauan Riau dalam periode Januari-Juli 2021, warga Kepri yang paling banyak terpapar COVID-19 ialah warga dalam rentang usia 26-45 tahun.

Ketua Harian Satgas COVID-19 Kepri, Lamidi menyebutkan, berdasarkan data Jumat (23/7) lalu, ada 14.604 warga dalam usia 26-45 tahun yang sudah tertular COVID-19.

Sedangkan usia tertinggi kedua yakni dalam rentang usia 12-25 tahun dengan total 6.290 orang. Sementara dalam rentang 45-65 tahun sebanyak 6.283 orang atau tertinggi ketiga.

Adapun warga Lansia atau yang dalam usia diatas 65 tahun tertinggi keempat dengan total 2.048 orang. Sedangkan usia anak-anak atau dalam rentang usia 6-12 tahun sebanyak 1.239 orang yang tertular COVID-19.

"Balita atau yang berusia 0-5 tahun 915 orang. Cukup banyak anak bayi sampai balita, meski di urutan paling bawah," ungkap Lamidi dalam rilis Diskominfo Kepri belum lama ini.

Sementara itu, berdasarkan data terakhir Satgas COVID-19, kasus tambahan pada Sabtu (24/7) sebanyak 692 kasus, sehingga akumulatif sebanyak 40.809 kasus.

Sedangkan kasus aktif saat ini sebanyak 6.810 orang. Tertinggi kasus aktif di Kota Batam sebanyak 3.017 kasus, kemudian Kota Tanjungpinang 1.974 kasus, Kabupaten Bintan 589 kasus, Natuna 510 kasus, Karimun 333 kasus, Anambas 195 kasus dan Kabupaten Lingga 192 kasus.

Sementara tingkat kesembuhan pasien COVID-19 di Kepri cukup tinggi, penambahan terakhir 658 pasien sembuh. Sehingga total 33.010 pasien atau 80,89 persen dari jumlah kasus.

Untuk tingkat kematian masih tergolong rendah yakni dengan penambahan terakhir 15 pasien, maka total sebanyak 989 pasien atau 2,42 persen dari jumlah kasus.

Untuk diketahui, berdasarkan data Satgas COVID-19 Kepri terakhir pada Sabtu (24/7), status zona resiko COVID-19 merah di empat daerah yakni Batam, Tanjungpinang, Bintan dan Natuna.

Namun untuk Kabupaten Karimun, Anambas, dan Lingga zona orange.

ads kepripedia.com.