MUI Berkhidmah

KH M. Cholil Nafis
Dosen Tetap Program Doktor FEB UIN Syarif Hidayatullah Jakarta, Pengasuh Pondok Pesantren Cendekia Amanah Depok
Konten dari Pengguna
23 November 2018 11:07 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari KH M. Cholil Nafis tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Rapat Kerja Nasional MUI di Papua Barat (Foto: Dok. Istimewa)
zoom-in-whitePerbesar
Rapat Kerja Nasional MUI di Papua Barat (Foto: Dok. Istimewa)
ADVERTISEMENT
Rapat Kerja Nasional Majelis Ulama Indonesia di Raja Ampat, Papua Barat meluncurkan program unggulan melalui Komisi Dakwah dan Pengembangan Masyarakat untuk penyebaran da’i Islam Wasathiyah di bumi Papua yg diberi nama “MUI Berkhidmah”. Ada sembilan da’i angkatan pertama yang akan ditempatkan di beberapa Kabupaten/Kota se-Papua.
ADVERTISEMENT
Tugas utama para da’i adalah menyebarkan Islam Wasathiyah dan melayani keagamaan di seluruh bumi Papua. Ada tiga tugasnya adalah himayah (perlindungan umat), ri’ayah (bimbingan umat), dan taqwiyah (pemberdayaan umat).
Ma'ruf Amin dan M. Cholil Nafis di Raja Ampat (Foto: Dok. Istimewa)
zoom-in-whitePerbesar
Ma'ruf Amin dan M. Cholil Nafis di Raja Ampat (Foto: Dok. Istimewa)
Himayah umat ditujukan untuk menjaga masyarakat dari aliran sesat dan paham radikalisme terorisme. Ri’ayah ummah adalah bimbingan umat dalam memahami ajaran agama, mulai mengaji al Qur’an sampai masalah kematian. Sedangkan Taqwiyah ummah adalah untuk pemberdayaan umat dalam merefleksikan keumatan dan kebangsaan.
Sembilan da’i tersebut akan berkhidmah kepada umat di Bumi Papua selama setahun dan akan diperpanjang jika dirasa masih diperlukan atau akan ditambah dengan da’i yang lain.
--
M. Cholil Nafis
Ketua Komisi Dakwah dan Pengembangan Masyarakat MUI Pusat
ADVERTISEMENT