Konser Drive-in vs Virtual: Lebih Efektif Mana?

KiosTix
KiosTix merupakan perusahaan portal tiket hiburan di Indonesia mencakup manajemen tiket, distribusi, pemasaran, dan penjualan skala lokal dan internasional.
Konten dari Pengguna
8 Juli 2020 15:20 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari KiosTix tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
KiosTix.com
zoom-in-whitePerbesar
KiosTix.com
ADVERTISEMENT
Di tengah upaya transisi kenormalan baru yang terjadi di industri event saat ini adalah memanfaatkan teknologi digital. Terlepas dari banyak perubahan yang terjadi, membuat sebagian masyarakat atau penggemar event mulai beradaptasi dalam waktu yang singkat. Selain adanya platform streaming buat kegiatan event virtual, beberapa aktivitas yang menunjang industri event pun sudah bermacam-macam, salah satunya konser musik drive-in.
ADVERTISEMENT
Konser musik drive-in dan Virtual menjadi salah satu faktor penunjang kegiatan nonton hiburan ala new normal. Konser drive-in atau konser ala cepat saji sekilas memang belum terlalu dikenal dan istilah 'drive thru' ini mirip cara memesan makanan pada umumnya. Bedanya setelah masuk ke arena, kita menikmati acara konser musik dari radio frekuensi FM broadcasting di dalam mobil. Sedangkan konser virtual memiliki konsep yang berbeda dari drive-in yang totalitas hanya mengandalkan live streaming maupun pre-recorder.
Kedua jenis konser tersebut memang membantu industri event dari ranah musik untuk para penggemar #KangenKonser menghadapi transisi menuju normal yang baru. Namun, tahukah kamu? Bahwa keduanya memiliki perbedaan dari segi aktivitas dan suasana selama konser berlangsung. Bila bicara efektif, manakah menurutmu yang paling tepat dalam situasi seperti ini.
ADVERTISEMENT

Tentang konser drive-in

Seperti yang sudah dijelaskan sebelumnya, konser ini merupakan perpaduan antara aksi 'drive thru' dan physical distancing. Dimana kamu ketika mendengar istilah konser drive-in hanya bisa menggunakan mobil untuk menonton konser. Kenapa? Terlepas dari peraturan atau kebijakan physical distancing, penangguhan izin keramaian secara langsung (terbuka/outdoor) masih dalam tahap pengkajian. Makanya dikemas supaya tetap menjaga jarak tapi berkesan nonton konser secara langsung.
Konser drive-in juga memiliki keunggulan atau perbedaan dari konser sebelumnya, dimana output suara dari konser drive-in, bisa kita dengarkan dari radio frekuensi FM broadcasting di dalam mobil masing-masing. Jadi, kamu bisa menikmati konser artis idolamu secara drive-in untuk mengobati kerinduan, namun tetap aman dengan menggunakan protokol kesehatan.
ADVERTISEMENT

Protokol dalam konser drive-in

Nah, ini salah satu persyaratan yang valid bila ingin mengikuti pesta konser drive-in di sebuah lapangan terbuka saat ini. Ketika menonton konser drive-in, tentunya promotor atau event creator mengadakan pemeriksaan yang sesuai dengan protokol yang berlaku. Selain pemeriksaan suhu badan, batas penumpang tidak melebihi 50% dari total kursi dalam satu mobil, khusus dewasa, dan menggunakan masker.
Konser drive-in memang terlihat baru dan belum semua mengetahuinya, terutama menghilangkan beberapa khas dari konser normal sesungguhnya. Padalah konser pada semestinya, kita dituntut untuk totalitas untuk melepas kegundahan yang ada dalam pikiran dan hati. Sedangkan drive-in membuat kita terbatas untuk melakukan sesuatu gerakan.
Konser drive-in pertama
Pertama kali cara menikmati konser drive-in adalah Denmark pada 27 Mei 2020 di Lapangan Copenhagen. Uniknya, konser drive-in Mads Langer diisi dengan sesi sharing. Sang musisi, Langer berinteraksi menggunakan aplikasi 'Zoom' dengan para penggemar yang ditampilkan di layar raksasa, namun mereka tetap stay di dalam mobil.
ADVERTISEMENT
Kemudian ada musisi lainnya yang sukses menggelar konser drive-in adalah D-Nice. DJ asal New York, Amerika Serikat ini berhasil menyelenggarakan konser drive-in di Hallandale Beach, Florida. Sedangkan konser musikdrive-in bertajuk Stage X sukses diselenggarakan di Hyundai Motorstudio, Korea Selatan.
Di Indonesia
Salah satu event organizer musik, Berlian Entertainment berencana menyelenggarakan konser drive-in memasuki masa new normal. Konser drive-in di mobil ini terinspirasi dari drive-incinema yang sempat ada di Ancol pada tahun 70-an. Rencananya konser ini bakal mengadakan konser dengan kapasitas 400 mobil atau sekitar 1.200 orang dengan memberlakukan protokol kesehatan yang dianjurkan pemerintah.
Pada Agustus mendatang konser drive-in pertama di Indonesia ini baru akan di gelar. Kita semua berharap, adanya konser musik drive-in bisa buat penikmat musik dan idolanya saling melepas rindu selama #dirumahaja. Selain itu, konser musik ini juga jadi sarana hiburan dan pelepas stres setelah hampir 3 bulan kurang asupan distorsi.
ADVERTISEMENT

Tentang konser virtual

Dalam konser virtual, perbedaan jelas terasa ketika membandingkan dengan drive-in yang melakukannya di dalam mobil. Konser virtual bisa dilakukan dimana saja, kapan saja asalkan kita memiliki jaringan internet yang stabil. Selain itu konser virtual juga lebih efisien dalam aktivitasnya. Kita tidak harus datang ke lokasi, cukup dengan gadget dan internet kamu bisa dapatkan suasana nonton konser virtual. Bahkan, kamu bisa secara langsung berinteraksi menggunakan "live interaktif chat" yang disuguhkan sebuah platform streaming.
Meski ada banyak platform streaming di era digital ini, suasana menikmati musik memang tidak pernah tergantikan dari sebelumnya. Namun, dengan mendukung acara musik di era new normal ini secara tidak langsung membantu industri event di ranah musik tetap hidup.
ADVERTISEMENT
Murah, mudah, berkualitas
Ketiga kalimat itu mungkin bisa menggambarkan betapa keunggulan digital di saat seperti ini memasuki ranah konser musik. Murah, layanan streaming konser musik yang dilakukan event creator dan musisi biasanya menerapkan tarif lebih murah dari biasanya. Terlepas dari minimal budget yang dikeluarkan, konser virtual memiliki konsep yang jauh lebih intimate, loh. Mudah, kemudahan atas segalanya mungkin bisa dilekatkan pada sistem digitalisasinya. Karena dengan sistem tersebut, konser virtual jadi lebih mudah ditemukan dan dilaksanakan dengan tempo se-cepat-cepatnya. Berkualitas, dengan tayangan "HD" kamu bisa memandangi layar berteknologi dengan fitur-fitur terbaik didalamnya.

Tentang KiosLive

Secara fungsional keduanya memang dibutuhkan dalam menghadapi masa pandemi menuju new normal. Karena kalau kita 'flashback' pada awal tahun dengan pembatalan sederet acara musik demi mencegah penyebaran virus corona membuat musisi mencari celah dan mulai mengubah arah konser mereka ke medium digital. Medium digital saat itu ialah awal dari konsistensi kita menggunakan platform digital streaming untuk menonton konser.
ADVERTISEMENT
Nah, hadirnya KiosLive sangatlah efektif untuk menyatukan semua demi mempertahankan eksistensi industri event khususnya konser musik. Kedatangannya di tengah-tengah kondisi pandemi, membuat KiosLive kini sudah memiliki ratusan event online. Dilihat dari kualitasnya, KiosLive memiliki fitur yang tidak main-main untuk aktivitas selama menonton tayangan streaming. Ada beberapa kualitas KiosLive yang bisa membangun gairah event creator, musisi, dan audiens yaitu effortless, keamanan data, kses mudah, murah, dan tayangan HD.
KiosLive juga menjual tiket event online efektif buat kamu menjalani transisi menuju kenormalan baru. Adapun event online/virtual yang bisa kamu dapatkan adalah “INI IKJ Buka-bukaan : Buka Pikiran” Konser Pandemi 2020 Tipe-X, Comedy Show Bahaya Mengganggur dari Majelis Lucu Indonesia, Virtual Party “Neverwhere” besutan Zodiac Jakarta dan Studiorama, kemudian webinar / seminar web, online learning course, stand-up comedy sajian dari Majelis Lucu Indonesia, kelas olahraga online dari DOOgether & Bodyfit, event ngabuburit online bersama MSLM, hingga tayangan sinema / film eksklusif sajian dari Phiwedari.
ADVERTISEMENT