Donasi dari Pembaca kumparan untuk Sekolah Rusak di Bekasi Disalurkan
PerbesarADVERTISEMENT
Campaign kumparanDerma itu berjudul Murid di Bekasi Butuh Bantuanmu Bangun Sekolahnya. Digelar selama sebulan, terkumpul dana Rp 29.020.469 dari 674 pembaca kumparan.
ADVERTISEMENT
Dana itu akan digunakan untuk menyokong "pemugaran" SDN Samudrajaya 04, dengan membangun fasilitas lapangan dan sarana olahraga seperti net voli, ring basket, gawang sekaligus bola dan perlengkapan lainnya.
Donasi itu diserahkan pada Selasa (18/2) di sekolah yang terletak di Kecamatan Tarumajaya, Kabupaten Bekasi, itu.
"Akhirnya renovasi juga. Pihak lain, NGO, lembaga, banyak yang mau bantu. Kita berbagi peran," kata Kepala SDN Samudrajaya 04, Adi Siswanto.
Kondisi SDN ini jauh dari kata layak. Dikelilingi rawa, sekolah ini kebanjiran hingga setengah meter bila hujan deras.
Bangunannya nampak rapuh dan tak terurus. Plafonnya lapuk dan menjuntai, jendelanya sudah bolong dimakan rayap.
Kini tak ada kamar mandi karena mesin pompa airnya terendam air saat banjir terakhir—tak berani dinyalakan. Para murid yang mau buang air harus ke musala, puskesmas, atau rumah warga.
ADVERTISEMENT
Tak ada lapangan upacara. Tak ada lapangan olahraga.
Kondisi itu terekam dalam sebuah video yang menjadi viral. Banyak pihak yang menghubungi kepala sekolah mulai dari Kementerian PUPR, Dinas Pendidikan Bekasi, LSM, hingga pers.
"Dari dinas sebenarnya sudah ada bentuk realisasi rehab ringan, hanya mengubah atas, kusen dan tembok." kata Adi. Namun akhirnya, pemerintah daerah melalui dinas terkait melakukan konstruksi ulang.
"Rencananya akan dibuat tingkat. Saya minta, kalau dibuat tingkat, 3 kelas di bawah, tiga di atas. Jadi ada 6 kelas." kata Adi.
Berikut foto-foto kondisi SDN Samudrajaya 04: