Rektor IAIN Metro Jadi Pembahas Paralel Ajang AICIS 2024

SEVIMA
Sentra Vidya Utama (Sevima) adalah Education Technology yang berdiri sejak tahun 2.004, dengan komunitas dan pengguna platform yang tersebar di lebih dari 1.000 kampus se-Indonesia. Bersama kita revolusi pendidikan tinggi, #RevolutionizeEducation!
Konten dari Pengguna
29 Februari 2024 9:50 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari SEVIMA tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Foto: Istimewa
zoom-in-whitePerbesar
Foto: Istimewa
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Dalam rangka mendefinisikan ulang peran agama dalam mengatasi krisis kemanusiaan dan dilatarbelakangi oleh fenomena memburuknya perdamaian di berbagai belahan dunia, Kementerian Agama RI bekerjasama dengan UIN Wali Songo Semarang menyelenggarakan kegiatan The 23rd Annual Conference on Islamic Studies (AICIS) Tahun 2024 di Semarang tanggal 1-4 Februari 2024.
ADVERTISEMENT
Pada gelaran AICIS yang bertema “Redefining The Roles of Religion in Addressing Human Crisis: Encountering Peace, Justice, and Human Rights Issues” dibahas 328 artikel yang telah lolos seleksi dari 1.957 paper yang telah masuk dari 11 negara.
Rektor IAIN Metro Prof. Dr. Hj. Siti Nurjanah, M.Ag.,PIA turut berpartisipasi aktif sebagai pembahas (Discussant) pada pararel session kegiatan AICIS tersebut.
Bertempat di Gedung FITK room 11 paralel session #1 hari Jum’at (2/2) pukul 13.00 yang mempunyai subtema “Relegious Literacy and Gender Constructs in Global Contexts”, Rektor IAIN Metro bersama dengan Wakil Direktur Pascasarjana IAIN Kendiri menjadi pembahas 4 artikel yang telah dinyatakan lolos seleksi pada AICIS 2024.
Dari 4 artikel yang mempunyai subtema Isu gender, spiritualisasi, dan minoritas yang dipaparkan dan dibahasa pada room 11 tersebut berjudul “Islamic and the Relegious Literacy of Gen-Z Muslims in Contemporary and the United Kingdom”; yang dipaparkan oleh peserta dari UIN Maulana Malik Ibrahim Malang sebagai artikel pertama, untuk artikel dengan judul “Citra kesalehan permepuan dan Konstruksi Bias Gender pada Situs Web Muslimah di Indonesia” yang merupakan paper yang dihasilkan dari UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta; sedangkan artikel pada bahasan ketiga yang merupakan artikel dari tuan rumah UIN Walisongo Semarang dengan judul “Mengurai Konstruksi Gender dalam Novel Remaja Islami”. Sementara pada penutup pembahasan yang merupakan artikel keempat yang berjudul “Exploring the Dimensions of Relegious Moderation; A Cluster Analysis of Attitudes Among High School Students in Yogyakarta with Fuzzy C-Means” yang dikirimkan dari MAN 1 Yogyakarta.
ADVERTISEMENT
Rektor IAIN Metro mengatakan bahwa forum ini menjadi forum strategis yang tepat untuk meredefinisikan peran agama dalam menghadapi berbagai situasi global saat ini. Tujuannya supaya semua pihak bisa bergerak maju untuk mencapai kedamaian, keadilan dan saling menghormati antar sesama.
“Forum ini juga menjadi landasan untuk memperkuat kerja sama antaragama, menciptakan dialog yang harmonis, dan membangun fondasi bagi perdamaian global,” ujar Rektor IAIN Metro.
Sumber: IAIN Metro