Hari Ini, Korea Selatan Juga Rayakan ‘Hari Bumi’

Korea Selatan rayakan ‘Hari Bumi’ dengan adakan kegiatan di Gwanghamun Square.

Perayaan Hari Bumi 2015 (Photo: Korea Herald)

Dirayakan hampir di seluruh dunia, Hari Bumi dirayakan setiap tahun untuk meningkatkan kesadaran akan pentingnya lingkungan. Hari Bumi dirayakan untuk mendorong orang di seluruh dunia agar meningkatkan upaya untuk melindungi tempat kita tinggal yaitu, Bumi. Dirayakan sejak 1970, hampir seluruh dunia merayakannya, termasuk negeri ginseng, Korea Selatan.

Setiap tahunnya, Korea Selatan juga turut rayakan Hari Bumi. Tahun ini Pemerintah Metropolitan Seoul merayakan Hari Bumi, hari ini, dengan mengadakan berbagai kegiatan di Gwanghwamun Square. Dilaksanakan dengan 4 tema tentang isu bumi yang sedang mencuat saat ini, hari ini, perayaan Hari Bumi dilaksanakan.

Perayaan Hari Bumi di Seoul mencakup 4 tema yang antara lain: perubahaan iklim, pengelolaan limbah, polusi air dan keanekaragaman hayati. Meskipun dilaksanakan dengan 4 tema, fokus kegiatan tahun ini adalah polusi udara akibat debu-debu halus.

Acara hari ini, dimulai dengan melakukan parade yang dilakukan sekelompok aktivis. Aktivis-aktivis tersebut merupakan para penduduk Seoul yang ingin meningkatkan kesadaran masyarakat akan dampak kesehatan dari debu-debu halus.

Selain parade, pertunjukkan musik juga akan dilakukan untuk menghibur penduduk Seoul yang turut hadir. Dengan hiburan musik, beberapa kedutaan besar dari negara lain seperti Amerika Serikat, Ekuador dan Bolivia serta puluhan LSM memberikan pameran khusus mengenai Hari Bumi dan Lingkungan.

Berbeda dengan di Gwanghamun Square, kegiatan untuk merayakan Hari Bumi di Stasiun Cheonhe, Seoul, juga dilakukan. Bekerja sama dengan Badan Meteorologi Korea, aktivis dan pemerintah membuka pameran foto mengenai iklim dan meteorologi menunjukkan sedikit gambaran tentang bencana kekeringan, banjir dan debu kuning yang meladanda Seoul tiap tahunnya. Selamat Hari Bumi!

Untuk informasi tentang Korea lainnya, nantikan terus di Koreachobo!

Source: Korea Times