Amien Rais: Otomatis Kalau Kalah, Jokowi Minggat ke Solo

Kriminologi.id
Kriminologi.id adalah media yang menyajikan pemberitaan tentang kejahatan dan gejalanya dari berbagai sisi secara jurnalistik. Follow akun kami ya...
Konten dari Pengguna
9 Juni 2018 20:24 WIB
comment
5
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Kriminologi.id tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Amien Rais: Otomatis Kalau Kalah, Jokowi Minggat ke Solo
zoom-in-whitePerbesar
ADVERTISEMENT
Amien Rais (Uje Hartono/detikcom)
Ketua Dewan Kehormatan PAN Amien Rais ikut mengomentari sindirian Gerindra yang menyebut akan memulangkan Presiden Joko Widodo (Jokowi) ke kampung halamannya di Solo. Gerindra yakin sang ketum, Prabowo Subianto, akan menang di Pilpres 2019.
ADVERTISEMENT
"Otomatis kalau kalah ya pulang ke Solo," ujar Amien setelah mengisi 'Tausyiah Kerakyatan 2019 Indonesia Pasca Jokowi' di Kampung Akuarium, Penjaringan, Jakarta Utara, Sabtu (9/6/2018). Amien menyatakan ini saat dimintai tanggapan soal Gerindra yang ingin memulangkan Jokowi.
Soal Pulangkan Jokowi, Hanura: Fiksi Gerindra Prabowo Jadi Presiden
Amien pun kembali menyatakan pilihannya untuk tidak mendukung Jokowi di Pilpres 2019. Meski begitu, eks Ketua MPR ini tak setuju bila merebut kekuasaan tanpa melewat mekanisme sesuai dengan konstitusi.
"Ya intinya saya begitu, saya sudah firm lewat jalan demokrasi, konstitusi. Akan kita kalahkan. Caranya itu menggalang kesadaran rakyat. Jadi pilpres kan bebas," kata Amien.
ADVERTISEMENT
Di Jagat Twitter, Amien Rais Bikin Terkejut!
"Jadi saya mengatakan sebagai Ketua MPR dulu, tidak memberikan rekomendasi kalau sebelum waktunya berakhirnya seorang presiden itu di tengah jalan diturunkan," imbuh dia.
Sebelumnya diberitakan, anggota Badan Komunikasi DPP Partai Gerindra Andre Rosiade menyebut pihaknya akan memulangkan Jokowi ke Solo. Sebab, Gerindra yakin Prabowo akan menang di Pilpres 2019 mengalahkan Jokowi.
"Insyaallah Pak Jokowi akan kita pulangkan ke kampung ke Solo," ucap Andre di Bakoel Koffie, Cikini, Jakarta Pusat, Jumat (8/6).