Aktualisasi Etika Bisnis pada Platform Marketplace

krista yohana rahmadeka
Mahasiswi Bisnis Digital Universitas Amikom Purwokerto
Konten dari Pengguna
18 November 2022 18:48 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari krista yohana rahmadeka tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi Belanja Online di Marketplace, Photo by Pixabay, from Pexels.
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi Belanja Online di Marketplace, Photo by Pixabay, from Pexels.
ADVERTISEMENT
Marketplace adalah platform untuk melakukan kegiatan jual beli dengan macam jenis toko online di dalamnya. Pada dasarnya, marketplace memiliki konsep yang sama dengan pasar tradisional. Hanya saja, keberadaan marketplace dapat dilakukan secara online.
ADVERTISEMENT
Di era kemajuan teknologi digital seperti saat ini, kebiasaan masyarakat dalam berbelanja online di platform marketplace telah menjadi budaya baru berkat kemudahan dalam menemukan barang yang mereka inginkan. Bahkan tidak sedikit dari platform marketplace memberikan penawaran menarik berupa gratis ongkir, diskon barang, dan sebagainya. Penawaran tersebut juga menjadi alasan utama mengapa masyarakat menggunakan marketplace.
Terdapat beberapa marketplace yang sering digunakan oleh masyarakat, diantaranya seperti; Tokopedia, Shopee, Blibli, dan sebagainya. Marketplace tersebut dapat diakses melalui perangkat komputer maupun smartphone. dan relatif sangat mudah untuk digunakan. Berbeda dengan kegiatan belanja online sebelumnya yang hanya dapat diakses pada situs-situs tertentu dan cenderung hanya bisa diakses oleh kalangan menengah ke atas saja.
Menyikapi hal tersebut, penulis mencoba untuk mendiferensiasikan etika bisnis bagi penjual dan pembeli sehingga dapat memperoleh keuntungan di antara penjual dan pembeli. Lantas, bagaimanakah etika bisnis yang dapat diterapkan pada platform marketplace?
ADVERTISEMENT

Etika Bisnis dalam Transaksi Online di Marketplace

Sejauh pengalaman penulis, transaksi dalam berbelanja secara online pada platform marketplace cenderung sangat mudah karena pembeli dapat memilih berbagai jenis jasa pengiriman dan pembayaran. Seperti halnya ketika pembeli tidak memiliki rekening bank untuk melakukan pembayaran, banyak sekali marketplace yang membuka layanan pembayaran tunai ketika barang sudah diterima, atau sering kita kenal dengan istilah Cash on Delivery (COD).
Namun sayangnya dengan keuntungan dan kemudahan tersebut telah menimbulkan masalah baru yang terjadi antara penjual dan pembeli karena kurangnya pengetahuan tentang cara bertransaksi online yang baik. Bahkan, masih sering kita temukan pembeli yang merugikan dengan melakukan tindakan yang tidak menyenangkan. Salah satu contohnya adalah seperti membuka kemasan paket tanpa membayarnya terlebih dahulu karena takut terkena penipuan. Padahal, marketplace telah memberikan fitur pengembalian apabila barang yang di pesan tidak sesuai atau mengandung unsur penipuan.
ADVERTISEMENT
Tidak hanya sampai di situ, permasalahan etika juga masih sering terjadi dari sisi penjual. Masih terdapat penjual yang "nakal" dengan melakukan tindak kecurangan seperti menjual barang yang tidak sesuai, menjual barang dengan kualitas buruk, atau jumlah barang yang dikirim tidak sesuai dengan barang yang di pesan.
Oleh sebab itu, perlu adanya implementasi etika bisnis dalam transaksi online pada platform marketplace, dengan tujuan untuk memberikan kenyamanan dalam bertransaksi secara online Menurut penulis, berikut merupakan etika bisnis yang perlu untuk diterapkan dalam berbelanja online di marketplace, diantaranya seperti:
Ilustrasi Belanja Online di Marketplace, Photo by cottonbro studio, from Pexels.

Etika Bisnis untuk Penjual

Sabar dan ramah kepada pembeli
Dalam menjual barang secara online, tentu terdapat sebagian pembeli yang bersikap menjengkelkan. Akan tetapi, penjual harus sabar dan memberikan pelayanan yang ramah kepada mereka untuk menjaga penjualannya. Hal ini tentu akan memberikan kesan yang baik dari pembeli sehingga mereka akan senang dalam berbelanja.
ADVERTISEMENT
Menggunakan foto asli dalam menjual
Pada platform marketplace, masih banyak sekali penjual yang menggunakan foto palsu atau mencomot dari internet yang terkadang tidak relevan dengan barang yang mereka jual. Hal tersebut tentunya dapat menimbulkan masalah karena pembeli akan merasa tertipu dengan barang yang mereka beli, hingga pada akhirnya mereka akan memberikan penilaian buruk yang akan mempengaruhi penjualan barang tersendiri. Hal ini dapat diatasi dengan cara menambahkan gambar barang yang asli baik berupa foto maupun video.
Menulis deskripsi barang dengan jelas
Masih terdapat sebagian penjual yang menuliskan deskripsi barang tidak jelas sehingga sering terjadi kekeliruan bagi pembeli. Seperti contohnya ketika menjual samsak tanpa isian di dalamnya, maka penjual harus mencantumkan hal tersebut baik di judul atau deskripsi sehingga pembeli dapat memahami tentang barang yang dibeli.
ADVERTISEMENT
Menjaga privasi dan keamanan pembeli
Ketika berbelanja secara online di platform marketplace, tentu penjual memiliki data lengkap pembeli untuk mengirimkan barang yang pembeli inginkan. Sebaiknya, penjual harus menghormati privasi tersebut dengan tidak menyalahgunakan data pembeli untuk hal yang negatif, dan tidak bersangkutan dengan transaksi penjualan.

Etika Bisnis untuk Pembeli

Bersikap sopan ketika membeli
Kita pasti sering mendengar istilah "pembeli adalah raja", tetapi pembeli juga tidak boleh berlaku semena-mena dalam membeli barang yang mereka inginkan. Maksudnya, pembeli harus memiliki etika dengan bersikap sopan ketika melakukan transaksi pada penjual. Mereka perlu mengajukan pertanyaan dengan baik sehingga penjual dapat merespon dengan baik pula. Selain itu, pembeli juga perlu untuk membaca deskripsi barang sebelum memesan. Hal ini bermaksud untuk meminimalisir terjadinya kesalahan dalam pembelian barang baik berupa pemilihan ukuran maupun varian.
ADVERTISEMENT
Memahami peraturan belanja di marketplace
Sebelum berbelanja secara online melalui platform marketplace, alangkah lebih baiknya jika pembeli membaca terlebih dahulu tentang peraturan apa saja yang telah ditetapkan pada marketplace yang mereka gunakan. Contohnya seperti tentang cara pembayaran, pengiriman, dan pengembalian barang. Dengan begitu, pembeli dapat mengerti tentang alur proses pembelian barang pada marketplace dengan baik dan tidak menimbulkan salah paham dengan penjual.
Hemat penulis, berikut merupakan etika bisnis yang perlu untuk diterapkan bagi penjual dan pembeli dalam rangka bertransaksi secara online melalui platform marketplace. Etika-etika tersebut perlu untuk diterapkan sehingga dapat membantu kedua belah pihak dalam melakukan transaksi dengan baik dan tidak merugikan satu sama lain. Di lain sisi, etika-etika tersebut juga dapat membantu perekonomian Indonesia dalam meningkatkan sektor perdagangan secara online.
ADVERTISEMENT
Karena mau bagaimana lagi? berbelanja secara online pada saat ini telah menjadi kebutuhan dan sering digunakan oleh setiap orang.
-
Krista Yohana Rahmadeka - Mahasiswi Program Studi Bisnis Digital, Universitas Amikom Purwokerto.