Implementasi Etika Bisnis untuk Mencapai Good Corporate Governance (GCG)

Ilustrasi Kegiatan Bisnis, Photo by nappy, from Pexels.

Etika merupakan hal yang sangat dibutuhkan dalam bisnis sedari awal menyadari kemajuan bisnis tersebut meskipun dapat menyebabkan seseorang untuk kehilangan rasa kemanusiaan. Mengapa penulis berkata demikian? karena fenomena tersebut masih sering kita temui dari kalangan pebisnis hingga melahirkan mitos bisnis adalah bisnis, atau cenderung mengutamakan keuntungan yang sebesar-besarnya.

Menurut penulis, fenomena tersebut perlu untuk diatasi dengan memberlakukan konsep "being ethical and social responsibility" atau berlaku etis serta memiliki tanggung jawab sosial, sehingga bisnis dapat berjalan jangka panjang dengan konsumen dan pihak-pihak lainnya. Dengan kata lain, bisnis perlu memiliki etika yang dapat membatasi keuntungan dan tidak merugikan masyarakat, tetapi memiliki kewajaran profit yang senantiasa bisa untuk diupayakan.

Menyikapi hal tersebut, timbullah pertanyaan tentang bagaimanakah etika bisnis berperan dalam membantu sebuah bisnis?

Kaitan Etika Bisnis dan Good Corporate Governance

Memahami konsep etika pada dasarnya memiliki kegunaan untuk dapat merumuskan dan memperoleh nilai-nilai kebenaran yang dilakukan oleh individu kepada banyak orang. Namun, pemahaman tentang etika juga bisa berfungsi untuk menelaah nilai-nilai kebenaran yang selama ini telah dianggap mapan. Maka oleh karena itu, pebisnis diharapkan dapat membentuk seseorang yang bijaksana dengan mengandalkan kebenaran secara profesional.

Menurut penulis, pernyataan tersebut sangat berguna dalam dunia bisnis sebagai landasan dalam bisnis itu tersendiri. Hal tersebut perlu untuk dilakukan melalui praktek yang menggunakan etika dengan semestinya, karena bisnis saling berhubungan dengan pihak lain baik antar individu maupun kelompok. Atas dasar tersebut penulis juga berpendapat bahwa etika dan tanggung jawab sosial sudah merupakan bagian dari proses perencanaan sebuah bisnis. Bahkan, tidak sedikit bisnis terkemuka yang telah memiliki code of conduct atau mempunyai kode etik bisnis yang harus mereka patuhi.

Code of conduct inilah yang akan menciptakan hukum yang mencapai konsep good corporate governance, seperti misalnya ketika kegiatan bisnis ini telah melahirkan Forum for Corporate Governance in Indonesia (FCGI) yang bertujuan untuk meningkatkan kesadaran dan mensosialisasikan prinsip etika guna mencapai standar bisnis yang baik di Indonesia . Singkatnya, bisnis perlu untuk dikelola secara baik dan mempunyai sasaran yang menuju keadilan bersama.

Penerapan code of conduct atau pedoman etika dalam berbisnis juga diharapkan dapat mengembalikan kepercayaan konsumen, karena untuk mencapai good corporate governance dimaksudkan untuk mengantisipasi persaingan ketat dalam bisnis. Selain itu, untuk mencapai good corporate governance adalah pentingnya tanggung jawab sosial bisnis dan etika bisnis yang baik dalam melakukannya. Sebab, bisnis tidak akan berjalan baik apabila disertai dengan kecurangan baik dari lingkungan internal maupun eksternal.

Setiap bisnis perlu memiliki rasa bertanggung jawab atas semua kegiatan bisnisnya yang dapat berpengaruh pada masyarakat, terutama pada lingkungan sekitar bisnis beroperasi. Dengan kata lain, bisnis harus berjalan sedemikian rupa sehingga tidak sampai merugikan pihak lain dan menciptakan kondisi yang baik dan sejahtera. Sehingga, bisnis dapat mencapai konsep good corporate governance yang akan memberikan timbal baik yang memadai dalam hal memberikan nilai tambah bagi bisnis itu tersendiri.

-

Krista Yohana Rahmadeka, Mahasiswa Program Studi Bisnis Digital Universitas AMIKOM Purwokerto.