17 Calon Emiten Antre IPO, 2 di Antaranya Punya Aset Jumbo

3 Maret 2024 20:30 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ilustrasi Bursa Efek Indonesia (BEI). Foto: Nugroho Sejati/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi Bursa Efek Indonesia (BEI). Foto: Nugroho Sejati/kumparan
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Bursa Efek Indonesia (BEI) mencatat 17 perusahaan dalam antrean penawaran umum perdana (initial public offering) atau IPO saham hingga Jumat (3/3). Sebanyak 2 di antaranya memiliki aset jumbo di atas Rp 250 miliar.
ADVERTISEMENT
Direktur Penilaian Perusahaan BEI, I Gede Nyoman Yetna, merinci 17 perusahaan tersebut terdiri dari 1 perusahaan aset skala kecil di bawah Rp 50 miliar, 14 perusahaan aset skala menengah antara Rp 50 miliar-250 miliar, dan 2 perusahaan aset skala besar.
“Sampai dengan 1 Maret 2024, telah tercatat 14 perusahaan yang mencatatkan saham di BEI dengan dana dihimpun Rp 3,45 triliun,” kata Nyoman kepada wartawan, Minggu (3/3).
Dalam pipeline IPO, Nyoman menjelaskan sektor perusahaan antara lain 2 perusahaan dari sektor bahan baku, 4 perusahaan dari sektor konsumer siklikal, 4 perusahaan dari sektor konsumer non siklikal, 0 perusahaan dari sektor energi dan 0 perusahaan dari sektor keuangan.
“0 perusahaan dari sektor kesehatan, 5 perusahaan dari sektor industri, 1 perusahaan dari sektor infrastruktur, 1 perusahaan dari sektor properti dan real estate, 3 perusahaan dari sektor teknologi dan 0 perusahaan dari sektor transportasi dan logistik,” ujarnya.
Direktur Penilaian Perusahaan Bursa Efek Indonesia (BEI) I Gede Nyoman Yetna di Gedung BEI, Rabu (8/11/2023). Foto: Ghinaa Rahmatika/kumparan
Hingga 1 Februari 2024, terdapat 4 emiten yang telah melakukan hak memesan efek terlebih dahulu (HMETD) atau rights issue dengan total nilai Rp 3,08 triliun. Sedangkan 24 perusahaan tercatat dalam pipeline rights issue BEI. Berikut daftar 24 emiten tersebut:
ADVERTISEMENT
1 perusahaan dari sektor bahan baku
8 perusahaan dari sektor konsumer siklikal
4 perusahaan dari sektor konsumer non siklikal
4 perusahaan dari sektor energi
5 perusahaan dari sektor finansial
1 perusahaan dari sektor infrastruktur
1 perusahaan dari sektor transportasi dan logistik