2 Anak Usaha Emiten Milik Tommy Soeharto Didorong Segera IPO

9 Agustus 2023 15:04 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Direktur Utama PT Humpuss Maritim Internasional Tbk, Tirta Hidayat, pada IPO HUMI di Bursa Efek Indonesia (BEI), Rabu (9/8/2023).  Foto: Nabil Jahja/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Direktur Utama PT Humpuss Maritim Internasional Tbk, Tirta Hidayat, pada IPO HUMI di Bursa Efek Indonesia (BEI), Rabu (9/8/2023). Foto: Nabil Jahja/kumparan
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
PT Humpuss Maritim International (HUMI) Tbk resmi melantai atau IPO di Bursa Efek Indonesia (BEI) pada Rabu (9/8). Emiten milik Tommy Soeharto ini menawarkan 2,70 miliar saham atau setara 15 persen dari jumlah seluruh modal ditempatkan dan disetor penuh setelah IPO.
ADVERTISEMENT
Direktur Utama HUMI, Tirta Hidayat, menyebutkan setelah IPO tersebut akan diikuti dua anak usaha perseroan yaitu PT PCS International dan PT ETSI Hutama Maritim siap melantai di BEI. Namun, ia tidak merinci kapan anak usaha tersebut akan IPO.
“Kami bisa semua (anak usaha) IPO dalam waktu dekat yaitu PT PCS International dan PT ETSI Hutama Maritim," kata Tirta dalam konferensi pers di Gedung BEI, Rabu (9/8).
Tirta menjelaskan alasan didorongnya anak usaha untuk melantai di BEI adalah agar perusahaan semakin terdorong untuk mencatat kinerja positif, serta lebih berhati-hati dalam operasionalnya.
Armada kapal PT Humpuss Maritim Internasional (Humi). Foto: Humpuss Maritim Tbk International
“Bagus sekali kalau semua go public karena semua orang memelototi agar kita lebih hati-hati melakukan kerja lebih baik, dan enggak bisa sembarangan. Kedua, buka kesempatan investasi dari publik maupun strategic investor,” ujar Tirta.
ADVERTISEMENT
Berdasarkan prospektus ringkas HUMI, 10 persen dana IPO akan digunakan untuk kebutuhan modal kerja perseroan dalam rangka memenuhi kebutuhan operasional rutin.
Sementara 90 persen akan digunakan untuk memperkuat permodalan anak usaha, antara lain PT PCS International, PT OTS Internasional, PT Humpuss Transportasi, PT MCS Internasional, dan PT ETSI Hutama Maritim.