36 Negara Miskin Ajukan Tunda Bayar Utang, G20 Sediakan Rp 204 Triliun

30 Mei 2020 12:54 WIB
comment
2
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Potret kemiskinan di Indonesia. Foto: Aditia Noviansyah/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Potret kemiskinan di Indonesia. Foto: Aditia Noviansyah/kumparan
ADVERTISEMENT
Sebanyak 36 negara anggota miskin yang tergabung dalam G20 mengajukan penangguhan membayar utang akibat pandemi virus corona.
ADVERTISEMENT
Sekretariat G20 Arab Saudi menyebutkan, pihaknya telah menerima permohonan penangguhan dari 36 negara. G20 juga menyediakan USD 14 miliar atau sekitar Rp 204 triliun (kurs Rp 14.600) untuk membantu likuiditas negara-negara tersebut.
“Inisiatif Penangguhan Layanan Utang atau Debt Service Suspension Initiative (DSSI) telah menerima 36 aplikasi pada bulan pertama implementasi. Inisiatif ini dapat menyediakan sekitar USD 14 miliar dalam bantuan likuiditas langsung untuk negara-negara termiskin pada tahun 2020," kata Sekretaris G20 Arab Saudi usai rapat kerja G20 seperti dilansir Al-Arabiya, Sabtu (30/5).
Pihak G20 telah menyetujui insiatif tersebut pada 15 April. Dana tersebut untuk mengurangi beban utang negara-negara anggotanya.
“Untuk memastikan bahwa negara-negara itu didukung secara penuh untuk memerangi pandemi COVID-19 dan mengurangi tekanan ekonomi mereka,” jelasnya.
ADVERTISEMENT
Ketua Kebijakan Presidensi G20 Saudi untuk Kelompok Kerja Arsitektur Keuangan Internasional Bandr Alhomaly mengatakan, bantuan likuiditas sebesar USD 14 miliar juga dapat meningkatkan likuiditas bagi pihak yang dipinjamkan, seperti sektor swasta maupun lembaga multilateral.
"Ini akan membantu negara-negara yang rentan untuk memperkuat perjuangan mereka melawan pandemi,” katanya.
Ilustrasi kemiskinan Foto: Reuters/Marco Bello
Menteri Keuangan Kerajaan Saudi Mohammed Al-Jadaan mengatakan, kerajaan akan mengambil langkah untuk mendorong dan mengkoordinasikan pihak internasional lainnya demi mengatasi masalah global saat ini.
“Sebagai presiden G20 pada tahun 2020, Kerajaan Arab Saudi segera mengambil langkah nyata untuk mendorong dan mengoordinasikan tanggapan internasional dengan tujuan mengembangkan tindakan kolektif untuk mengatasi masalah global. Tantangan yang disajikan oleh pandemi COVID-19,” katanya
Arab Saudi, dalam kapasitasnya sebagai pemegang Kepresidenan G20, menyediakan USD 500 juta untuk organisasi internasional demi mendukung upaya global dalam memerangi pandemi virus corona.
ADVERTISEMENT
Kerajaan juga menyerukan kepada semua negara dan organisasi internasional untuk berpartisipasi menutup kesenjangan dalam memerangi pandemi COVID-19, yang diperkirakan lebih dari USD 8 miliar menurut Dewan Pemantauan Kesiapan Global atau Global Preparedness Monitoring Board (GPMB) G20.
“Kami terus bekerja bersama untuk mengatasi krisis ini dan mempertahankan pemulihan ekonomi global, termasuk mengembangkan solusi konkrit untuk memajukan pembiayaan dan pembangunan di era COVID-19, termasuk untuk kesehatan dan kesejahteraan mereka,” Al-Jadaan menambahkan.
Simak panduan lengkap corona di Pusat Informasi Corona.
*****
kumparanDerma membuka campaign crowdfunding untuk bantu pencegahan penyebaran corona virus. Yuk, bantu donasi sekarang!