Pertumbuhan Ekonomi

Ada UU Cipta Kerja dan Vaksin, Pengusaha Optimistis Ekonomi 2021 Capai 5 Persen

15 Desember 2020 14:50 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Pertumbuhan Ekonomi Foto: Fanny Kusumawardhani/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Pertumbuhan Ekonomi Foto: Fanny Kusumawardhani/kumparan
ADVERTISEMENT
Pengusaha optimistis pertumbuhan ekonomi di tahun 2021 bakal mengalami perbaikan dan bergerak positif. Optimisme itu disampaikan Ketua Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo), Hariyadi Sukamdani.
ADVERTISEMENT
Hariyadi memproyeksi ekonomi bakal mulai mengalami perbaikan dari kuartal terakhir 2020 ini di angka minus 2,8 hingga minus 1,45 persen. Selanjutnya, ekonomi di tahun depan bisa tumbuh positif di kisaran 3 hingga 5 persen.
"Apindo proyeksi kuartal keempat antara minus 2,8 sampai 1,45 persen. Kalau semua ini berjalan sesuai rencana, 2021 terendah 3 persen tertinggi 5 persen," ujar Hariyadi dalam Economy Outlook 2021, Selasa (15/12).
Proyeksi tersebut didasarkan atas adanya vaksin corona dan UU Cipta Kerja. Sejalan dengan pemerintah, pengusaha menilai kedua hal ini mampu menjadi penopang perbaikan ekonomi.
Ia melihat adanya peluang peningkatan sektor investasi hingga pertumbuhan UMKM dengan keberadaan UU Cipta Kerja. Sementara vaksin, diharapkan mampu mempercepat penanganan virus corona.
Ketua Umum Apindo Hariyadi Sukamdani Foto: Ela Nurlaela/kumparan
"Di 2021 yang juga kita berharap banyak, efektivitas UU Cipta Kerja. Akhir-akhir ini pemerintah selalu bilang game changer-nya ada dua, vaksinasi dan UU Cipta Kerja, itu betul kita yakini bisa mendorong ekonomi ke depan," ujarnya.
ADVERTISEMENT
Kendati demikian, ia tak menampik masih adanya ketidakpastian ekonomi di tahun depan. Hal ini juga yang mendasari para pengusaha tak berani memproyeksi ekonomi akan lebih dari 5 persen.
"Kenapa enggak lebih dari 5, kami berpandangan faktor ketidakpastian masih tinggi karena kita semua sangat tergantung penanganan COVID-19. kalau memang vaksinasi bisa berjalan dengan sukses, itu pertumbuhan bisa berjalan dengan baik," jelas Hariyadi.
Sedang memuat...0 Konten
Sedang memuat...0 Konten
Sedang memuat...0 Konten
Sedang memuat...0 Konten
Sedang memuat...0 Konten