Adaro Turunkan Konsumsi Energi 1,14 Juta Joule & Emisi Karbon 126.915 Ton CO2

24 Desember 2023 17:22 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
1
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Petugas mengecek PLTS milik Adaro Power. Foto: Adaro
zoom-in-whitePerbesar
Petugas mengecek PLTS milik Adaro Power. Foto: Adaro
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
PT Adaro Indonesia (Adaro), anak perusahaan PT Adaro Energy Indonesia Tbk, melaporkan telah melakukan efisiensi energi hingga air. Sepanjang tahun ini, Adaro telah berhasil menurunkan konsumsi energi sebesar 1.143.399 joule, menurunkan emisi karbon sebanyak 126.915 ton CO2 equivalen, dan efisiensi air sebanyak 803.646 meter kubik.
ADVERTISEMENT
Presiden Direktur PT Adaro Energy Indonesia Tbk Garibaldi Thohir atau Boy Thohir mengatakan, perusahaan terus melakukan upaya perbaikan lingkungan yang berkesinambungan, khususnya terkait penurunan emisi gas rumah kaca (GRK) yang berpotensi menghasilkan efisiensi energi, penghematan biaya bahan bakar, dan pengurangan emisi GRK dalam proses pengangkutan batu bara.
Atas kinerja tersebut, Adaro kembali mendapatkan penghargaan Program Penilaian Peringkat Kinerja Perusahaan dalam Pengelolaan Lingkungan (PROPER) Emas untuk keenam kalinya dari Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK).
“Demi mendukung tercapainya Sustainable Development Goals (SDGs) kami selalu berupaya melakukan lebih dari yang diwajibkan (beyond compliance) melalui beberapa inisiatif yang bertujuan untuk terwujudnya keunggulan di bidang operasi, keselamatan dan kesehatan kerja, perlindungan lingkungan hidup dan inovasi sosial,” ujar Boy Thohir seperti dilansir Antara, Minggu (24/12).
ADVERTISEMENT
Adaro juga telah berhasil memanfaatkan air dari danau pasca tambang Paringin untuk perikanan air tawar dengan mengembangbiakkan beberapa jenis ikan, yakni nila Best, papuyu, belida jelawat, sepat siam, gabus, gurami, patin yang akan dijadikan sumber pendapatan ekonomi masyarakat di masa pascatambang.
Adaro juga melaksanakan berbagai program lingkungan dan kemasyarakatan lainnya. Salah satunya adalah percepatan penurunan stunting di tiga kabupaten area operasi Adaro pada tahun 2023.
Program itu akan diteruskan dan diperluas hingga mencakup enam kabupaten pada tahun 2024, dengan target untuk menurunkan angka stunting sampai di bawah 14 persen.
Sementara itu, Wakil Presiden RI Ma'ruf Amin menjelaskan bahwa PROPER menjadi platform bagi perusahaan untuk mengambil bagian dalam pembangunan berkelanjutan.
"Dari tahun ke tahun kriteria penilaian PROPER semakin kompleks dengan mengusung kriteria perbaikan berkelanjutan seperti penilaian daur hidup, inovasi sosial, serta perhitungan dampak dari pelaksanaannya,” kata Ma'ruf Amin.
ADVERTISEMENT
PROPER merupakan ajang yang diselenggarakan untuk memberikan penghargaan kepada dunia usaha atas kinerja dalam pengelolaan lingkungan, ekoinovasi, inovasi sosial dan green leadership.
PROPER Emas merupakan peringkat tertinggi yang dianugerahkan kepada perusahaan-perusahaan yang dinilai memiliki standar kepatuhan lebih dari yang diwajibkan dalam mengelola lingkungan serta melakukan upaya-upaya pengembangan masyarakat secara berkesinambungan.