Adhi Karya Kantongi Modal Rp 1,97 T dari Kas Negara, Dipakai Garap PSN

31 Oktober 2022 12:06 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Operator mengoperasikan alat berat saat melakukan pengerasan tanah pada pembangunan Tol Yogyakarta-Bawen Seksi 1 di Seyegan, Sleman, D.I Yogyakarta, Selasa (12/7/2022). Foto: Andreas Fitri Atmoko/Antara Foto
zoom-in-whitePerbesar
Operator mengoperasikan alat berat saat melakukan pengerasan tanah pada pembangunan Tol Yogyakarta-Bawen Seksi 1 di Seyegan, Sleman, D.I Yogyakarta, Selasa (12/7/2022). Foto: Andreas Fitri Atmoko/Antara Foto
ADVERTISEMENT
PT Adhi Karya (Persero) Tbk (ADHI) menerima setoran modal pemerintah sebesar Rp 1,97 triliun pada 28 Oktober 2022 di hari pertama perdagangan. Modal ini sebagai bagian dari proses rights issue Perseroan.
ADVERTISEMENT
Dikutip dari keterbukaan informasi BEI, Senin (31/10), setoran modal ini akan dimanfaatkan untuk pengembangan bisnis ADHI, khususnya pembangunan Proyek Strategis Nasional (PSN), seperti Tol Solo-Yogyakarta-YIA Kulon Progo, Proyek Tol Yogyakarta-Bawen, dan SPAM Karian-Serpong (Timur).
Selain dari pemerintah, ADHI mengharapkan pemegang saham publik yang memiliki Hak untuk Memesan Efek Terlebih Dahulu (HMETD) dapat melakukan penebusan haknya dengan rasio saham 10.000.000 : 19.780.000. Apabila terserap sepenuhnya, ADHI dapat memperoleh total dana dari rights issue sebesar Rp 3,8 triliun.
Seluruh dana tersebut akan digunakan untuk pembangunan proyek selain ketiga PSN tadi, yakni proyek Preservasi Jalan Lintas Timur Sumatera Selatan, Jalan Tol JORR Elevated Cikunir-Ulujami, dan pengembangan bisnis berbasis lingkungan berupa Fasilitas Pengolahan Limbah Terpadu (FPLT) di Kawasan Industri Medan.
ADVERTISEMENT
Aksi korporasi rights issue ini seluruhnya digunakan untuk pengembangan bisnis dan memperkuat struktur permodalan ADHI. Sehingga pasca right issue, ADHI menargetkan peningkatan perolehan kontrak baru, memperbesar potensi recurring income, dan pertumbuhan kinerja yang berkelanjutan.
Adapun proses perdagangan rights issue ADHI berlangsung mulai 28 Oktober hingga 8 November 2022. Berdasarkan prospektus, berikut jadwal rights issue ADHI:
- Perdagangan HMETD: 28 Oktober 2022 s.d 08 November 2022
- Pelaksanaan HMETD: 28 Oktober 2022 s.d 08 November 2022
- Akhir Pembayaran Pesanan Efek Tambahan: 10 November 2022
- Periode Penyerahan Efek: 01 November 2022 s.d 10 November 2022
- Penjatahan: 11 November 2022
- Pengembalian Kelebihan Uang Pesanan: 15 November 2022