Agen BRILink Berperan Langsung Menanggulangi Kemiskinan

6 Februari 2020 13:11 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
com-Agen BRILink menanggulangi kemiskinan Foto: Dok. BRI
zoom-in-whitePerbesar
com-Agen BRILink menanggulangi kemiskinan Foto: Dok. BRI
ADVERTISEMENT
Layanan branchless banking milik Bank BRI, Agen BRILink, memiliki peran langsung dalam pengentasan kemiskinan di Indonesia. Salah satu hal yang menunjang hal ini adalah fakta bahwa Agen BRILink melayani pencairan program bantuan sosial (bansos) non-tunai, sehingga berkontribusi terhadap penyaluran bansos kepada masyarakat dapat dilakukan secara efisien, tepat sasaran, tepat jumlah, tepat waktu, tepat kualitas, dan tepat administrasi.
ADVERTISEMENT
Corporate Secretary Bank BRI, Amam Sukriyanto, mengungkapkan, dari jumlah 422 ribu Agen BRILink yang tersebar di seluruh Indonesia, sebanyak 57.303 agen melayani pencairan Bantuan Pangan Non-Tunai (BPNT), 6.152 Kios Pupuk Lengkap (KPL), dan 9.215 BUMDES.
“Jumlah pencairan bansos Program Keluarga Harapan (PKH) dan BPNT melalui Agen BRILink sepanjang tahun 2018-2019 mencapai Rp 25,5 triliun di seluruh Indonesia,” ujar Amam.
Amam menambahkan, sebagai strategi pengembangan bisnis Agen BRILink tahun ini, perseroan akan fokus terhadap peningkatan kualitas layanan dengan menambah fitur produk serta melakukan standarisasi dan peningkatan perangkat Agen BRILink.
“Kami juga berkomitmen untuk terus meningkatkan availability layanan Agen BRILink sehingga mampu menjangkau seluruh desa di Indonesia,” ungkap Amam.
com-Agen BRILink menanggulangi kemiskinan Foto: Dok. BRI
Selain berperan dalam pengentasan kemiskinan melalui penyaluran bansos non tunai, Agen BRILink juga ikut serta menggerakkan perekonomian untuk agen dan masyarakat di sekitarnya melalui berbagai layanan yang diusungnya, seperti pembayaran tagihan, setor-tarik tunai, dan lain-lain.
ADVERTISEMENT
Sepanjang tahun 2019, Agen BRILink mampu mencatatkan jumlah transaksi sebesar 521 juta kali transaksi finansial dengan volume sebesar Rp 673 triliun atau tumbuh 31,2 persen dari tahun sebelumnya. Pertumbuhan kinerja Agen BRILink yang kuat membuat fee-based income yang dihasilkan tumbuh 75,7 persen (year on year) dari Rp 448,82 miliar di akhir tahun 2018 menjadi Rp 788,71 miliar di akhir 2019.