AirAsia Masuk ke Bisnis Pemesanan Hotel untuk Siasati Pandemi

12 Oktober 2020 14:57 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ilustrasi pesawat AirAsia. Foto: Lim Huey Teng/REUTERS
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi pesawat AirAsia. Foto: Lim Huey Teng/REUTERS
ADVERTISEMENT
Akibat pandemi corona, Air Asia kini mengubah fokus bisnis utama dari yang semula pada penerbangan, menjadi lebih luas lagi. Perubahan dilakukan karena dampak pandemi COVID-19 yang menghantam industri penerbangan.
ADVERTISEMENT
Marketing Head Indonesia AirAsia, Priska Lampangateia menjelaskan, perusahaan melihat peluang bisnis tidak hanya pada sektor penerbangan. Menurutnya, saat ini masyarakat mendapat kemudahan layanan wisata dalam satu aplikasi.
“Sekarang semakin mudah untuk mau merencanakan penerbangan bukan saja hiburan tetapi juga esensial,” katanya saat konferensi pers virtual, Senin (12/10).
Perusahaan juga mengubah logo utama AirAsia, dari yang sebelumnya terdapat bentuk lingkaran warna merah dengan tulisan warna putih, menjadi tulisan AirAsia dengan warna merah.
Peluncuran aplikasi super ASEAN airasia.com Foto: Dok. AirAsia
Priska mengungkapkan, dengan layanan bisnis yang lebih luas ini, maka masyarakat akan memiliki berbagai pilihan produk dalam berwisata, misalnya seperti memesan hotel.
“Karena kerja sama langsung dengan hotel. Sehingga harganya bisa lebih baik (murah),” imbuhnya.
Sebelumnya, AirAsia Group bakal meluncurkan aplikasi super (super app). Peluncuran aplikasi ini bagian dari transisi bisnis AirAsia di tengah lesunya industri penerbangan karena wabah corona.
ADVERTISEMENT
CEO AirAsia, Tony Fernandes mengatakan, super app yang tengah dirancangnya akan diluncurkan pada awal Oktober 2020. Tony menyebut aplikasi super ini akan berbeda dengan Gojek Indonesia, Grab, dan aplikasi lainnya.
"Kami telah meluncurkan RedRecords. Itu tidak akan mengubah pendapatan AirAsia besok, tetapi itu membuka banyak peluang saat kami membangun super app kami dan musiknya sangat integral dengan rencana kami untuk berbeda dari Grab atau Gojek atau siapa pun," kata dia dalam peluncuran single perdana Jannine di Malaysia secara virtual, Jumat (18/9).