Aktif Ajak Pengguna Pakai KMT, KCI Pastikan Tak Hapus Tiket Harian KRL

25 Januari 2020 15:01 WIB
comment
1
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Suasana di dalam KRL, Jakarta, Rabu (6/2). Foto: Jamal Ramadhan/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Suasana di dalam KRL, Jakarta, Rabu (6/2). Foto: Jamal Ramadhan/kumparan
ADVERTISEMENT
PT Kereta Commuter Indonesia (KCI) mulai menggencarkan penggunaan Kartu Multi Trip (KMT) bagi para pengguna commuter line atau KRL. Hal itu dilakukan agar proses dalam bertransaksi semakin cepat.
ADVERTISEMENT
Vice President Corporate Communications KCI Anne Purba memastikan, pihaknya terus menyosialisasikan penggunaan KMT dengan berbagai cara seperti melalui sosial media dan berbagai event yang digelar.
“Kita berharap dengan mempromosikan KMT kita bisa mendukung program pemerintah untuk cashless yaitu menggunakan kartu di dalam menggunakan commuter line. Sehingga ini terus kita sosialisasikan,” kata Anne di Stasiun Bogor, Jawa Barat, Sabtu (25/1).
VP Corporate Communications PT KCI Anne Purba di Stasiun Bogor. Foto: Moh Fajri/kumparan
Anne mengatakan, KCI akan bekerja dengan pihak-pihak terkait untuk meningkatkan layanan melalui KMT. Ia merasa, semakin banyak pengguna KMT, kepadatan di loket bisa dikurangi.
“KMT mempermudah layanan, tidak perlu mengantre setiap hari (di loket tiket) dengan menggunakan KMT,” ujar Anne.
Meski bakal gencar sosialisasi KMT, Anne memastikan, pihaknya tidak akan menghapus tiket harian berjamin. Sebab, kata Anne, tidak semua masyarakat setiap hari menggunakan KRL sebagai transportasi dalam aktivitasnya.
Stasiun Palmerah tidak lagi layani pengguna Single Trip / Tiket Harian Berjaminan (THB). Foto: Andreas Ricky Febrian/kumparan
“Kalau itu (kartu harian) tetap ada karena pasti ada pengguna jasa yang musiman, pasti ada mereka yang membutuhkan seperti yang membawa anak,” ungkap Anne.
ADVERTISEMENT
Sebagai catatan, selama tahun 2019, jumlah penjualan KMT sudah mencapai 751.122 kartu. Jumlah tersebut pertumbuhannya cukup drastis yaitu 86 persen dibandingkan dengan tahun 2018.