AP II Buka Fasilitas Rapid Test dan Pasang Sistem Anti Ledakan di Bandara Soetta

6 Desember 2020 17:49 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Nakula, Fasilitas Keamanan Penerbangan Melalui Penggunaan Explosive Containment Berbasis Advanced Technology Milik PT Angkasa Pura II. Foto: Dok. Angkasa Pura II
zoom-in-whitePerbesar
Nakula, Fasilitas Keamanan Penerbangan Melalui Penggunaan Explosive Containment Berbasis Advanced Technology Milik PT Angkasa Pura II. Foto: Dok. Angkasa Pura II
ADVERTISEMENT
Menjelang libur Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2020/2021, PT Angkasa Pura II (Persero) menyiapkan sejumlah fasilitas keamanan di sekitar Bandara Soekarno-Hatta (Bandara Soetta), Tangerang. Dua di antaranya adalah pembukaan lokasi baru rapid test dan pemasangan teknologi untuk menghalau ledakan dari bagasi.
ADVERTISEMENT
Direktur Utama Angkasa Pura II, Muhammad Awaluddin mengatakan, untuk lokasi rapid test yang baru berada di area terbuka yaitu Airport Health Center yang ada di kawasan SMMILE Center Terminal 3 Bandara Soetta.
Airport Health Center yang baru dibuka di SMMILE Center ini dioperasikan PT Indofarma Tbk melalui anak usahanya yakni Farmalab. Fasilitas ini memberikan layanan rapid test antibodi. Ke depannya, layanan ditambah untuk rapid test antigen, PCR tes dan ID Now test.
Tidak hanya itu, di dekat lokasi ini juga tersedia layanan rapid test drive thru sehingga lebih memudahkan traveler dalam mempersiapkan perjalanan. Keberadaan fasilitas kesehatan ini untuk mendukung kelancaran penerbangan saat Nataru.
“Kami memilih lokasi di SMMILE Center agar traveler dapat semakin merasa nyaman ketika melakukan tes. Lokasi ini adalah area terbuka yang dilengkapi dengan area hijau dan di sisi lain dari lokasi tes juga terdapat sejumlah tenant komersial,” ujar Awaluddin dalam keterangan tertulis, Minggu (6/12).
Nakula, Fasilitas Keamanan Penerbangan Melalui Penggunaan Explosive Containment Berbasis Advanced Technology Milik PT Angkasa Pura II. Foto: Dok. Angkasa Pura II
Direktur Utama Indofarma Arief Pramuhanto menuturkan, Airport Health Center di Bandara Soekarno-Hatta dan sejumlah bandara lainnya merupakan bentuk dari kolaborasi guna mendukung sektor penerbangan nasional di tengah pandemi ini. Adapun saat ini di Terminal 2 juga masih dioperasikan Airport Health Center untuk pemeriksaan rapid test antibodi.
ADVERTISEMENT
Tarif untuk layanan rapid test antibodi, sudah termasuk surat keterangan dokter, baik itu di Terminal 2 dan Terminal 3 Bandara Soekarno-Hatta adalah Rp 85.000 untuk setiap traveler.

Untuk Keamanan, AP II Pasang Sistem Anti Ledakan di Bandara Soetta

Dalam menyambut angkutan Nataru, Angkasa Pura II memperkenalkan inovasi dalam meningkatkan standar fasilitas keamanan penerbangan melalui penggunaan explosive containment berbasis advanced technology pertama di Indonesia. Alat itu diberi nama Nakula.
Melalui Nakula, bandara dapat melakukan kegiatan counter-terorism dengan cepat khususnya pada bagasi tercatat yang dicurigai dapat mengancam keselamatan. Bagasi yang dicurigai mengandung hazardous material dapat langsung dikirim ke dalam Nakula sebagai prosedur emergency disposal.
Seluruh operasional dilakukan dari jarak jauh (remote) tanpa menyentuh objek. Nakula akan melindungi area sekitar dari efek berbahaya misalnya ledakan. Kapasitas yang dapat ditahan adalah hingga 5 kg TNT.
Calon penumpang berjalan di Terminal 3 Bandara Internasional Soekarno-Hatta, Tangerang, Banten, Kamis (9/7/2020) Foto: ADITYA PRADANA PUTRA/ANTARA FOTO
Gas beracun yang timbul juga dapat diisolasi oleh Nakula sehingga ancaman terhadap manusia dan infrastruktur dapat ditangani.
ADVERTISEMENT
Proses selanjutnya adalah Explosive Squad dapat menarik Nakula menuju Disposal Area untuk dilakukan dismantle pada objek ledakan. Seluruh operasional Nakula dapat dilakukan dari jarak jauh menggunakan remote control.
Peningkatan fasilitas lainnya menjelang Nataru ini adalah akan dibukanya area baru berkanopi megah di area penjemputan kedatangan domestik Terminal 3 guna memberikan kenyamanan bagi penumpang yang menunggu kendaraan pribadi.
"Area ini rencananya dibuka pada 15 Desember 2020," kata dia.
Pada 10 Desember 2020, rencananya juga akan digunakan fasad baru yang lebih indah secara estetika dibandingkan dengan sebelumnya, yang juga memiliki fungsi untuk memperlancar alur penumpang menuju Security Check Point 2 dengan area lebih luas dan jalur antrean lebih banyak.
"Bandara Soekarno-Hatta dan bandara-bandara lain di bawah PT Angkasa Pura II secara berkelanjutan meningkatkan kemampuan aspek people, facilities, dan process sebagai bagian dari upaya kami menjaga konektivitas penerbangan di Indonesia,” ujarnya.
ADVERTISEMENT