Badan Otorita Belum Tindak Lanjuti Rencana Putin Kirim Kereta untuk Proyek IKN

16 Juli 2022 14:16 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Desain final IKN Nusantara. Foto: Dok. Nyoman Nuarta
zoom-in-whitePerbesar
Desain final IKN Nusantara. Foto: Dok. Nyoman Nuarta
ADVERTISEMENT
Presiden Rusia Vladimir Putin memberi sinyal mau terlibat dalam pembangunan Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara, di Kalimantan Timur. Putin menyebut, pihaknya bisa saja mengirimkan kereta api Rusia untuk pembangunan IKN.
ADVERTISEMENT
Namun, Wakil Badan Otorita IKN Dhony Rahajoe mengaku belum menindaklanjuti rencana pengiriman kereta api dari Rusia. Ia juga belum berbicara langsung dengan PT KAI terkait pembangunan kereta api.
Meski begitu, Dhony memastikan pembangunan kereta api di IKN terbuka sesuai dengan ketentuan yang ada.
“Saya sendiri belum mengikuti pembicaraan langsung dengan PT KAI. Semua potensi akan kita eksplorasi sehingga ditemukan solusi mobilitas untuk publik yang paling optimal,” ujar Dhony.
Dhony Rahajoe. Foto: Antara
Dhony menyebut perencanaan kawasan wilayah pembangunan 1A (WP-1A) sudah selesai. WP-1A ini merupakan salah satu Wilayah Pembangunan Kawasan Inti Pusat Pemerintahan (WP KIPP).
Setelah proses perencanaan, pengembangan WP-1A akan memasuki tahap land development, pembangunan infrastruktur, pembangunan gedung dan sarana prasarananya serta pengelolaan dan perawatan.
ADVERTISEMENT
Sementara itu, Kementerian Perhubungan masih menunggu arahan terkait pembangunan kereta api. Ia mengatakan proyek kereta gantung suspensi untuk transportasi antar kantor IKN juga masih dalam kajian. Kereta gantung ini akan menjadi pelengkap sarana lainnya yang ramah lingkungan.
“Pembangunan infrastruktur prasarana dilakukan pemerintah. Jika dibutuhkan operasional yang sifatnya komersial atau penugasan bisa saja KAI dilibatkan,” kata Juru Bicara Kementerian Perhubungan Adita Irawati saat dihubungi kumparan, Minggu (16/7).