Bahlil: BI Mulai Bangun Gedung di IKN Bulan Depan

20 Oktober 2023 18:40 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
1
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Menteri Investasi dan BKPM Bahlil Lahadalia. Foto: Iqbal Firdaus/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Menteri Investasi dan BKPM Bahlil Lahadalia. Foto: Iqbal Firdaus/kumparan
ADVERTISEMENT
Menteri Investasi/Kepala BKPM Bahlil Lahadalia menyebut, Bank Indonesia (BI) bakal membangun kantor di Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara bulan depan.
ADVERTISEMENT
"Untuk yang sektor keuangan, BI akan groundbreaking di IKN (bulan depan)," kata Bahlil di kantornya, Jumat (20/10).
Tak hanya itu, terdapat lima perusahaan yang akan groundbreaking di awal November 2023.
Sebelumnya, Bahlil membocorkan Pakuwon Group menjadi investor selanjutnya yang akan melakukan groundbreaking di IKN awal November. Ia akan bertemu dengan Presiden Jokowi terlebih dahulu untuk membahas groundbreaking tersebut.
“Nanti November, saya lapor dulu sama presiden,” kata Bahlil saat ditemui di Gedung DPR, Senin (2/10).
Bahlil membeberkan salah satu perusahaan yang bakal investasi di IKN adalah Pakuwon Group. “Salah satu di antaranya (Pakuwon Group),” tuturnya.
Berdasarkan catatan kumparan, investasi swasta tahap II di IKN dijadwalkan groundbreaking pada November 2023. Di fase ini, kelompok usaha yang ikut serta yakni Pakuwon Group, Vasanta Group, Jambuluwuk, dan Jakarta International School.
ADVERTISEMENT
Investasi pembangunan Hotel Nusantara IKN pada groundbreaking sebelumnya berasal dari konsorsium anggota kelompok para taipan. Mengutip dokumen yang diterima kumparan, anggota konsorsium tersebut mencakup Sugianto Kusuma alias Aguan yang merupakan pemilik Agung Sedayu Group.
Lainnya adalah Anthony Salim (Salim Group), Franky Wijaya (Sinarmas), Pui Sudarto (Pulau Intan), Budi Hartono (Djarum), Wiliam Katuari (Wings), TP Rahmat/Boy Tohir (Adaro), Prajogo Pangestu (Barito Pacific), Eka Tjandra Negara (Mulia Group), dan Keluarga Soeryadjaya (Astra International).
Selain hotel bintang lima, konsorsium swasta itu juga akan membangun mal dan perkantoran. Ada juga pembangunan rumah sakit bertaraf internasional oleh PT Mitra Keluarga Karya Sehat Tbk (HEAL) atau Hermina Group.