Bambang Susantono: Banyak Investor Minat Masuk ke IKN Usai Jajak Pasar

2 November 2022 20:12 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Presiden Jokowi buka jajak pasar IKN Nusantara. Foto: Tim Transisi IKN
zoom-in-whitePerbesar
Presiden Jokowi buka jajak pasar IKN Nusantara. Foto: Tim Transisi IKN
ADVERTISEMENT
Kepala Otorita Ibu Kota Negara (IKN) Bambang Susantono mengeklaim banyak investor menunjukkan minat berinvestasi dalam pembangunan ibu kota baru setelah jajak pasar digelar.
ADVERTISEMENT
Bambang mengatakan, pihaknya juga telah menyiapkan berbagai macam skema kerja sama sesuai dengan selera dan skala pelaku usaha.
"Kita mencoba menjawab investor yang cukup banyak kemarin. Setelah jajak pasar kan permintaan banyak," ungkapnya usai bertemu Jokowi di Istana Negara, Rabu (2/11).
"Kita sudah siapkan beberapa skema untuk menarik investor," sambungnya.
Salah satu bentuk insentif yang disiapkan pemerintah adalah tax holiday (penghapusan pajak) dan super tax deduction (pengurangan pajak). Bambang menuturkan, pihaknya sedang menyelesaikan rancangan peraturan pemerintah yang akan memberikan berbagai insentif fiskal dan nonfiskal untuk mereka yang ingin berinvestasi di IKN Nusantara.
Foto udara proses pembangunan jalan lingkar Sepaku segmen 2 di lokasi Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara Kabupaten Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur, Selasa (4/10/2022). Foto: Rivan Awal Lingga/ANTARA FOTO
Selain insentif, daya tarik yang ditawarkan kepada para investor untuk menjalin kerja sama dengan Indonesia adalah proyek-proyek yang menjanjikan. Beberapa investasi telah dimasukkan dalam prioritas dan ditargetkan selesai pada 2014 mendatang.
ADVERTISEMENT
Bambang juga memastikan pihaknya tengah menyiapkan pembangunan yang ditujukan sebagai lahan untuk investor.
“Jadi kita mulai buat kavling harus ada jalannya, kemudian kita bikin kavlingnya. Kemudian itu semua bisa siap nanti investor lihat mereka mau (tinggal) di mana sih, kita harus bisa mampu untuk perlihatkan itu,” pungkas Bambang Susantono.