Banyak Wali yang Doa dan Wirid, Ma'ruf Amin Sebut RI Tak Akan Kena Resesi

Wapres Ma'ruf Amin Hadiri Acara Hari Lahir (Maulid) Ke-18 Ponpes Al-Jauhari di Kampung Sangojar, Kabupaten Garut, Jawa Barat. Foto: Dok. Setwapres/KIP

Lembaga ekonomi dunia mulai dari IMF dan Bank Dunia, mencemaskan resesi global yang bisa terjadi tahun depan. Meski demikian, Wakil Presiden (Wapres) Ma'ruf Amin yakin Indonesia tak akan kena, karena banyak wali yang doa dan senantiasa wirid.

Hal itu disampaikan Ma'ruf Amin, saat menyampaikan sambutan di acara ulang tahun (Maulid) ke-18 Pondok Pesantren Al Jauhari di Kabupaten Garut, Jawa Barat. Dalam pidatonya, Wapres menyoroti salah satu fungsi pesantren yakni sebagai lembaga yang melakukan pemberdayaan ekonomi masyarakat.

"Apalagi sekarang kita sedang menghadapi resesi-resesi. Bahkan di tahun nanti depan tuh, sekarang pun banyak negara sudah berguguran, banyak negara yang sudah inflasinya tinggi," ujarnya seperti dikutip dari akun Youtube Sekretariat Wakil Presiden, Jumat (25/11).

"Tapi alhamdulillah, melalui usaha yang kuat, pemilihan langkah-langkah yang tepat sekarang, tentu saja dengan pertolongan Allah, Indonesia tidak termasuk yang kena resesi," lanjut Ma'ruf Amin.

Warga menduduki tabung gas sembari menunggu antrean untuk membeli gas ke agen pusat distribusi saat krisis ekonomi di Kolombo, Sri Lanka, Jumat (20/5/2022). Foto: Adnan Abidi/REUTERS

Sebagai bukti Indonesia tak terkena resesi, Wapres memaparkan, pertumbuhan ekonomi masih di atas 5 persen. Pada saat yang sama, negara lain justru hancur terpuruk.

Hal itu ditandai dengan tingginya angka inflasi hingga ada yang 15 persen. Sedangkan Indonesia termasuk yang inflasinya rendah yakni di kisaran 5,4 persen.

Selain karena doa dan wirid para wali, serta pertolongan Allah Swt, Wapres menyebut Indonesia telah mengambil langkah-langkah yang tepat dalam menghadapi pandemi COVID-19. "[Negara] yang lain gonjang-ganjing, ekonominya hancur," ujarnya Ma'ruf Amin.