BEI Dorong Emiten Gelar Public Expose Insidentil Agar Investor Tak Panik

13 Maret 2020 15:52 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Direktur penilaian Perusahaan I Gede Nyoman Yetna. Foto: Fanny Kusumawardhani/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Direktur penilaian Perusahaan I Gede Nyoman Yetna. Foto: Fanny Kusumawardhani/kumparan
ADVERTISEMENT
Bursa Efek Indonesia (BEI) mendorong para emiten untuk menggelar Public Expose Insidentil. Hal ini dilakukan sebagai upaya mengikis kepanikan para investor karena tren pasar saham yang merah belakangan ini.
ADVERTISEMENT
Dengan adanya upaya ini, Direktur Penilaian Perusahaan BEI I Gede Nyoman Yetna berharap para emiten bisa memberikan informasi terkait kinerja keuangan hingga dinamika yang terjadi. Sehingga, para investor pun kembali percaya diri.
"Seminggu yang lalu kita kirim surat ke mereka (para emiten). BEI mendorong mereka memaparkan kinerja perusahaannya, supaya saham mereka tidak semakin tergerus dan dapat meyakinkan kepercayaan investor," ujar Nyoman di Gedung BEI, Jakarta, Jumat (13/3).
Ilustrasi Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) Foto: ANTARA FOTO/ Wahyu Putro
Pihaknya pun menyebut, bakal mendukung perusahaan-perusahaan yang berminat untuk melakukan Public Expose Insidentil.
"Kita siap sediakan tempat di BEI atau jika mereka memilih di kantornya kita juga siap datang," kata dia.
Di kondisi seperti sekarang, ia pun mengimbau para investor untuk tetap tenang dan tidak panik. Sebab, menurutnya, kinerja sejumlah perusahaan yang melantai di BEI saat ini relatif lebih baik dibandingkan di negara-negara lain di Asia Tenggara.
ADVERTISEMENT
“Tercatat sebanyak 79 persen perusahaan kita berhasil membukukan net income. Malaysia hanya sebesar 68 persen perusahaan dan Singapura hanya sebesar 64 persen perusahaan yang mencatatkan net income,” kata dia.