Beli Tambang Batu Bara Australia, Grup Sinarmas Terbitkan Senior Notes Rp 1,28 T

10 Maret 2022 18:01 WIB
ยท
waktu baca 2 menit
comment
4
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ilustrasi tambang batu bara Foto: Sigid Kurniawan/Antara
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi tambang batu bara Foto: Sigid Kurniawan/Antara
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Grup Sinarmas bakal segera mengakuisisi tambang batu bara Dampier Coal (Queensland) Pty Ltd di Australia. Aksi korporasi ini akan dilakukan Golden Energy and Resources Limited (GEAR) yang berbasis di Singapura.
ADVERTISEMENT
GEAR merupakan anak usaha PT Dian Swastatika Sentosa Tbk (DSSA) dalam Grup Sinarmas. Untuk mengakuisisinya, GEAR menerbitkan Senior Secured Notes (SSN) senilai USD 90 juta atau sekitar Rp 1,28 triliun (kurs Rp 14.300 per dolar AS). SSN merupakan salah satu jenis obligasi untuk mendapatkan pendanaan.
"Dari jumlah pokok USD 90 juta yang diterbitkan, kupon bunga sebesar 8,5 persen per tahun dan jatuh tempo pada Mei 2026. SSN dijamin antara lain dengan sebagian aset grup GEAR," kata Sekretaris Perusahaan DSSA Susan Chandra dalam keterbukaan informasi Bursa Efek Indonesia (BEI), Kamis (10/3).
Lebih lanjut, Susan menjelaskan, dana yang diperoleh dari hasil penerbitan SSN akan digunakan GEAR, melalui Golden Investments (Australia) Pte. Ltd untuk mengambil bagian dalam penawaran hak pro-rata saham biasa Stanmore Resources Limited. Dari hak pro-rata itu akan digunakan sebagai salah satu sumber pendanaan atas rencana transaksi pengambilalihan 100 persen saham Dampier Coal (Queensland) Pty Ltd.
ADVERTISEMENT
Rencana akusisi tambang batu bara di Australia ini sudah lama disampaikan DSSA dan telah mendapatkan persetujuan para pemegang saham pada Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) perseroan bulan lalu. Penerbitan SSN ini menyebabkan rasio hutang terhadap ekuitas DSSA meningkat sekitar 4,8 persen.

DSSA Akuisisi Dompet Digital DANA

Ilustrasi banner iklan dompet digital Dana. Foto: Jamal Ramadhan/kumparan
Selain bakal akusisi saham tambang batu bara di Australia, DSSA melalui anak usahanya, PT DSST Dana Gemilang Tbk (DSST) juga belum lama ini resmi membeli saham dompet digital DANA. Dompet digital tersebut merupakan anak usaha PT Elang Andalan Nusantara, grup usaha PT Elang Mahkota Teknologi Tbk (EMTK) atau Emtek yang juga menaungi SCTV.
Masuknya DSST ke DANA ditandai dengan penandatanganan perjanjian-perjanjian bersyarat untuk berinvestasi di PT Elang Andalan Nusantara. Penandatanganan dilakukan pada 28 Februari 2022.
ADVERTISEMENT
"Harga pelaksanaan atas rencana investasi seluruhnya berjumlah USD 200 juta," kata Susan kepada BEI, Selasa (1/3).
Nilai investasi USD 200 juta yang akan dimasukkan DSST ke DANA setara Rp 2,87 triliun. Dengan nilai ini, akan menjadikan DSST sebagai salah satu pemegang saham terbesar DANA.