Berdayakan Perempuan Pekerja Migran Indonesia Melalui UMKM

2 Juli 2021 9:33 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
BNI dorong pemberdayaan perempuan lewat UMKM. Foto: Shutterstock
zoom-in-whitePerbesar
BNI dorong pemberdayaan perempuan lewat UMKM. Foto: Shutterstock
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Dari total pekerja migran Indonesia (PMI) yang ada di luar negeri, sebagian besar merupakan perempuan. Badan Perlindungan Pekerja Migran Indonesia (BP2MI) mencatat pada 2019, jumlah penempatan PMI sebanyak 276.553 orang, dan 191.237 di antaranya adalah perempuan.
Namun, pandemi COVID-19 memberi dampak besar para pekerja migran Indonesia (PMI) perempuan. Menurut International Labour Organization (ILO), pekerja migran rentan mengalami pemutusan hubungan kerja, memburuknya kondisi kerja dan pemotongan upah, dan pengetatan pembatasan pergerakan.
Ditambah banyak dari PMI perempuan yang juga menjadi tulang punggung keluarganya di kampung halaman. Dengan kata lain, bila pekerja migran ikut terdampak saat mencari nafkah, perekonomian keluarga yang bergantung pada mereka pun bisa terancam.
Sebenarnya, ada beberapa cara yang bisa dilakukan PMI untuk memastikan perekonomiannya tetap stabil di masa pandemi ini. Salah satunya dengan lebih berdaya melalui UMKM.
Dalam rangka meningkatkan pemberdayaan perempuan, BNI pun selalu memberikan dukungan penuh PMI untuk bersama-sama meningkatkan keterampilan di bidang kewirausahaan.
Bertepatan dengan hari jadi ke-75, BNI akan mengadakan webinar dengan mengajak mantan pekerja migran yang sudah kembali ke Indonesia serta mereka yang masih bekerja di Hong Kong. Bukan tanpa alasan, masih dari data BP2MI, Hong Kong menempati urutan pertama jumlah PMI dengan persentase mencapai 70,21 persen dari total PMI.
Selain memberikan edukasi seputar peluang UMKM, webinar ini juga akan menghadirkan kisah-kisah inspiratif pekerja migran perempuan yang berhasil mengembangkan usaha dan meningkatkan taraf hidupnya di kampung halaman. Penasaran?
Saksikan selengkapnya di webinar ‘Srikandi Diaspora Lompat Lebih Tinggi’ bersama BNI Hong Kong, Minggu, 4 Juli 2021, pukul 12.30-14.30 WIB di kanal YouTube kumparan.
Webinar ‘Srikandi Diaspora Lompat Lebih Tinggi’ bersama BNI Hong Kong, Minggu, 4 Juli 2021, pukul 12.30-14.30 WIB di kanal YouTube kumparan. Foto: kumparan
Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Sandiaga Uno; serta Wakil Direktur Utama BNI, Adi Sulistyowati; akan hadir sebagai narasumber utama. Selain itu, akan ada wawancara interaktif bersama para PMI dan purna PMI yang akan bercerita tentang perjalanan usaha mereka sehingga akhirnya mampu menopang perekonomian keluarga.
Catat tanggal dan waktunya! Karena akan ada banyak ilmu kewirausahaan dan informasi mengenai pemberdayaan PMI perempuan yang akan dipaparkan langsung oleh para narasumber. Jadi, jangan sampai terlewat!
Artikel ini merupakan bentuk kerja sama dengan BNI