Berita Populer: 2 Maskapai RI Terbang dari China; Sarjana Lamar Jadi Office Boy

14 Agustus 2021 6:42 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ilustrasi sarjana. Foto: Pixabay
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi sarjana. Foto: Pixabay
ADVERTISEMENT
Berita populer di kanal bisnis kali ini diawali dengan kabar mengenai dua maskapai penerbangan nasional yang melakukan penerbangan ke China di masa PPKM level 4. Dua maskapai tersebut yaitu, Lion Air dan Citilink.
ADVERTISEMENT
Selain itu, ada berita mengenai sulitnya mencari pekerjaan di tengah pandemi. Bahkan, sarjana harus rela melamar sebagai Office Boy.
Berikut kumparan merangkum dua berita populer di kanal bisnis sepanjang Jumat (13/8):

2 Maskapai Terbang dari China Jadi Sorotan, Ternyata Masih Ada WNA Bisa Masuk RI

Pesawat milik dua maskapai penerbangan nasional yakni Lion Air dan Citilink terpantau akan terbang dari China ke Jakarta. Hal ini menjadi sorotan, karena pemerintah masih memberlakukan PPKM Level 3-4 di sejumlah wilayah dan melarang WNA (Warga Negara Asing) masuk ke Indonesia.
Menanggapi hal ini, Dirjen Perhubungan Udara Novie Riyanto, membenarkan adanya penerbangan kedua maskapai tersebut. Yakni Lion Air untuk rute Jakarta-Wuhan (PP) dan Citilink untuk rute Jakarta-Kunming (PP).
ADVERTISEMENT
"Penerbangan JT (Lion Air): CGK-WUH pp dan QG (Citilink): CGK-KMG pp merupakan penerbangan reguler dengan frekuensi 1x per minggu berdasarkan persetujuan rute reguler untuk Summer 2021 yang telah diberikan oleh Ditjen Perhubungan Udara," kata Novie kepada kumparan, Jumat (13/8).
Pesawat Lion Air. Foto: AFP/Adek Berry
Dia pun menambahkan, masuknya WNA dari penerbangan kedua maskapai tersebut ke Indonesia, masih dimungkinkan. Karena menurutnya, ada yang dikecualikan dari pelarangan WNA masuk Indonesia di masa PPKM Level 3-4.
Novie menjelaskan tidak semua WNA dibatasi untuk masuk Indonesia. Menurutnya berdasarkan Peraturan Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Nomor 27 Tahun 2021, pembatasan WNA masuk NKRI dikecualikan terhadap:
a. Orang Asing pemegang Visa diplomatik dan Visa dinas; b. Orang Asing pemegang Izin Tinggal diplomatik dan Izin Tinggal dinas; c. Orang Asing pemegang Izin Tinggal terbatas dan Izin Tinggal tetap; dan d. Orang Asing dengan tujuan kesehatan dan kemanusiaan.
ADVERTISEMENT

Susahnya Cari Kerja Kala Pandemi: Sarjana Lamar Jadi Office Boy

Pandemi yang sudah merebak selama lebih dari satu setengah tahun berdampak besar terhadap segala aspek perekonomian. Ekonomi nasional mesti jatuh ke jurang resesi selama setahun.
Belum lagi angka kemiskinan dan pengangguran yang mengalami lonjakan. Imbasnya, mencari pekerjaan pun menjadi suatu hal yang kian sulit.
Alhasil, lulusan sarjana di tengah pandemi mesti putar otak mencari pekerjaan. Di antaranya ada yang mau mengerjakan apa saja dan melamar untuk bekerja sebagai office boy hingga cleaning service.
Ilustrasi wisuda. Foto: pixabay
Hal ini diamini oleh CEO PT Ardend Adhikara Pandita, Sutarto. Perusahaan di kawasan Mampang Jakarta Selatan ini merupakan outsourcing penyedia jasa layanan OB, CS, hingga layanan disinfektan yang baru ditambah sejak pandemi.
ADVERTISEMENT
Sutarto mengungkapkan ada banyak lamaran yang masuk ke perusahaannya, dengan latar belakang pelamar lulusan sarjana.
"Ada banyak (sarjana), ada yang melamar jadi maintenance, jadi office boy. Dengan adanya dampak seperti ini mereka bingung juga, apa pun dikerjakan," ujar Sutarto kepada kumparan, Jumat (13/8).
"Kurang lebih sekitar 30-an sih ada. Bahkan ada yang mau harian banyak: Pak saya kalau ada penyemprotan mau ya. Jadi kerjaan sekali dibayar itu banyak juga yang nyari," sambungnya.