news-card-video
Jakarta
imsak
subuh
terbit
dzuhur
ashar
maghrib
isya

Berita Populer: Jokowi Pamer Ekonomi RI Ranking 7 Dunia hingga Pensiun PNS Cair

22 Februari 2020 8:15 WIB
comment
3
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Presiden Joko Widodo. Foto: Rafyq Panjaitan/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Presiden Joko Widodo. Foto: Rafyq Panjaitan/kumparan
ADVERTISEMENT
Presiden Joko Widodo (Jokowi) memamerkan ekonomi Indonesia berada di peringkat 7 dunia. Peringkat tersebut dihitung berdasarkan Purchasing Power Parity (PPP) atau paritas daya beli. Berita ini menjadi yang terpopuler di kanal ekonomi dan bisnis pada Jumat (21/2).
ADVERTISEMENT
Selain itu, ada berita mengenai Agus Martowardojo yang tetap menjadi Komisaris Utama PT Tokopedia meski baru saja ditunjuk menjadi Komisaris Utama PT Bank Negara Indonesia Tbk atau BNI.
Berita lain yang juga banyak dibaca adalah pencairan dana pensiun untuk PNS, anggota TNI dan Polri senilai Rp 17,84 triliun per Januari 2020. Berikut rangkuman dari kumparan, Sabtu (22/2):

Jokowi Sebut Ekonomi RI Ranking 7 Dunia, Banyak yang Kufur Nikmat

Jokowi memamerkan ekonomi Indonesia berada di peringkat 7 dunia. Peringkat tersebut dihitung berdasarkan Purchasing Power Parity (PPP) atau paritas daya beli.
Jokowi juga menjelaskan bahwa Indonesia sudah masuk dalam G20, yakni kelompok negara-negara dengan perekonomian terbesar di dunia berdasarkan Produk Domestik Bruto (Gross Domestic Product/GDP) yang dihasilkan. GDP Indonesia, lanjut Jokowi, terbesar ke-16 di seluruh dunia.
Ilustrasi pertumbuhan ekonomi Foto: ANTARA FOTO/ Dhemas Reviyanto
Kata Jokowi, hal tersebut adalah sesuatu yang patut disyukuri. Namun menurutnya banyak yang tidak paham dan terlalu banyak mengeluh.
ADVERTISEMENT
"Negara kita ini sekarang sudah masuk yang namanya G20, Indonesia GDP nominalnya kalau dihitung kita tu berada di ranking ke-16, kalau dihitung dengan GDP PPP itu berada di ranking ke-7 dunia. Ini ini banyak yang enggak ngerti, banyak yang masih mengeluh, tidak bersyukur. Namanya kufur nikmat itu. Sudah diberi kenikmatan oleh Allah sebegitu gedenya tapi tidak disyukuri. Marilah kita syukuri diberikan apa pun oleh Yang Maha Kuasa," ujar Jokowi.
Ia menambahkan, Indonesia perlu menggenjot investasi untuk semakin memperkuat perekonomian. Dengan banyaknya investasi yang masuk, lapangan kerja tercipta, kesejahteraan rakyat dapat ditingkatkan.
Investasi dari swasta sangat diperlukan karena peran negara tak begitu besar dalam pertumbuhan ekonomi. Maka berbagai kebijakan dibuat untuk menarik investasi dari swasta.
ADVERTISEMENT

Rangkap Jabatan Agus Martowardojo

Mantan Gubernur Bank Indonesia (BI) Agus Martowardojo baru saja ditunjuk sebagai Komisaris Utama PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk atau BNI. Namun sebelumnya, Agus juga telah ditetapkan sebagai komisaris utama di perusahaan aplikasi perdagangan elektronik berkonsep marketplace, PT Tokopedia.
Pihak Tokopedia memastikan meski mengemban tugas yang baru, Agus tetap tercatat sebagai komisaris utama di perusahaan marketplace tersebut.
“Bapak Agus Martowardojo tetap menjabat sebagai Komisaris Utama Tokopedia,” ungkap External Communications Lead Tokopedia Ekhel Chandra Wijaya kepada kumparan, Jumat (21/2).
Menteri BUMN Erick Thohir (kiri) foto bersama dengan Agus Martowardojo usai diangkat sebagai Komisaris Utama PT Bank Negara Indonesia Tbk (Persero) atau BNI. Foto: Dok. Dok Kementerian BUMN
Agus ditetapkan sebagai Komisaris Utama Tokopedia sejak Januari 2019 lalu. Sedangkan jabatan yang sama di BNI, baru ditetapkan kemarin, Kamis (20/2) melalui Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) perseroan.
ADVERTISEMENT

Uang Pensiun PNS dan TNI Polri Rp 17,8 T Cair

Pemerintah telah merealisasikan pencairan dana pensiun untuk PNS, anggota TNI dan Polri. Pencairan sudah dilakukan pada Januari 2020.
Belanja pegawai untuk pembayaran pensiun dan jaminan kesehatan PNS, TNI, dan Polri tercatat senilai Rp 17,84 triliun per Januari 2020. Sementara belanja lainnya Rp 170 miliar.
Meski demikian, Direktur Jenderal Anggaran Kementerian Keuangan (Kemenkeu) Askolani enggan menyebutkan secara rinci total anggaran untuk pensiun PNS, TNI, dan Polri tahun ini.
"Untuk gaji PNS, TNI, dan Polri, even dengan pensiunan hanya puluhan triliun di tahun ini," ujar Askolani kepada kumparan, Jumat (21/2).
Ilustrasi PNS. Foto: Dok. Istimewa
Sementara untuk Tunjangan Hari Raya (THR) serta gaji ke-13 untuk pensiun maupun PNS aktif, Askolani juga masih menunggu angka secara pasti yang nantinya akan dituangkan dalam Peraturan Pemerintah (PP).
ADVERTISEMENT
Biasanya, beleid untuk THR baru akan terbit mendekati Hari Raya Idul Fitri, sedangkan gaji ke-13 baru akan terbit mendekati pergantian Tahun Ajaran Baru sekolah.
Namun dalam rapat dengan Badan Anggaran DPR tahun lalu, pemerintah menyebut alokasi anggaran THR dan gaji ke-13 untuk para abdi negara di 2020 tak jauh dari tahun sebelumnya.