Berita Populer: Susi Sowan ke Erick hingga Ahok Didukung Pimpin Ibu Kota Baru

7 Maret 2020 7:41 WIB
comment
3
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Pertemuan Menteri BUMN Erick Thohir dengan Susi Pudjiastuti. Foto: Instagram/@erickthohir
zoom-in-whitePerbesar
Pertemuan Menteri BUMN Erick Thohir dengan Susi Pudjiastuti. Foto: Instagram/@erickthohir
ADVERTISEMENT
Mantan Menteri Kelautan dan Perikanan (KKP) Susi Pudjiastuti menyambangi Menteri BUMN Erick Thohir, Jumat (6/3). Pertemuan tersebut lantas menjadi berita terpopuler kanal ekonomi bisnis.
ADVERTISEMENT
Publik dibuat penasaran mengenai hal yang dibahas dalam pertemuan tersebut, kendati Erick mengaku hanya saling curhat dengan Susi.
Berita lain yang tak kalah populer adalah pernyataan dukungan dari ekonom senior Faisal Basri terhadap Ahok. Ia mendukung Komisaris PT Pertamina itu untuk menjadi Kepala Badan Otorita Ibu Kota Baru.
Berikut kumparan rangkum 3 berita populer, Jumat (6/3):

Dikunjungi Susi Pudjiastuti, Erick Thohir Mengaku Hanya Curhat

Mantan Menteri KKP Susi Pudjiastuti sowan ke kantor Menteri BUMN Erick Thohir, Jumat (6/3). Pertemuan itu terungkap dari postingan Erick Thohir di akun media sosial resminya.
"Kedatangan tamu istimewa minggu ini, senior dan sahabat saya, Ibu Susi Pudjiastuti," kata Erick seperti dikutip dari akun Instagram, Jumat (6/3).
ADVERTISEMENT
Erick mengaku curhat banyak hal kepada pendiri maskapai Susi Air itu. Ia juga berterima kasih serta mendoakan kesehatan Susi.
Kami curhat-curhatan banyak hal, mulai dari bisnis hingga good corporate governance. Terima kasih sudah mampir Bu, sehat selalu," tulis Erick Thohir.
Benarkah pertemuan itu hanya sekadar ajang curhatan, atau Erick Thohir berencana menggandeng mantan menteri yang menenggelamkan ratusan kapal itu menjadi petinggi di BUMN?

Faisal Basri Dukung Ahok Jadi Kepala Badan Otorita Ibu Kota Baru

Ekonom Senior Faisal Basri mendukung wacana menjadikan Basuki Tjahaja Purnama (BTP) alias Ahok sebagai Kepala Badan Otorita Ibu Kota Baru. Ahok memang digadang-gadang merupakan salah satu calon kuat.
Pengamat ekonomi, Faisal Basri. Foto: Resya Firmasnyah/kumparan
Bahkan Presiden Jokowi pun mengakui, orang yang pernah menjadi pendampingnya mengurus DKI Jakarta itu, tengah ia pertimbangkan untuk diberi tanggung jawab tersebut. Ia masuk dalam daftar bersama Bambang Brodjonegoro dan Azwar Anas.
ADVERTISEMENT
"Saya sih mendukung 110 persen. (Jabatan Komut Pertamina) Udah pastilah dilepas," ujar Faisal Basri ketika ditemui di ITS Tower, Jakarta, Jumat (6/3).
Menurut Faisal Basri, proses penunjukan Ahok ini tidak akan menuai banyak masalah lantaran tak banyak campur tangan proses politik yang bikin gaduh. Sebab, proses penunjukan sepenuhnya jadi kewenangan presiden.
"Saya mendukung penuh lah. Kan dia itu otorita enggak ada DPRD-nya jadi ini penunjukan pusat. Kalau proses politik kan bikin ribet dan heboh. Saya yakin," lanjutnya.
Faisal menilai keberhasilan Ahok membangun Jakarta adalah modal cukup untuk mengemban amanah sebagai Kepala Badan Otorita Ibu Kota Baru nantinya.

Pemprov DKI Jual Masker Murah di JakMart, tapi Harus Antre dan Bawa KTP Asli

Pemerintah Provinsi DKI Jakarta bekerja sama dengan Perum Daerah Pasar Jaya menyediakan masker murah seharga Rp 125 ribu per kotak, isi 50 lembar. Masker tersebut dijual di JakMart, minimarket milik PD Pasar Jaya.
ADVERTISEMENT
Kumparan menyambangi salah satu gerai JakMart yang berada di Pasar Pramuka, Jakarta Pusat, Jumat pagi (6/3). JakMart yang dibuka sejak pukul 08:00 WIB ini tampak sudah diserbu pembeli.
Pantauan kumparan pukul 10:00 WIB atau dua jam setelah toko dibuka, antrean mengular. Hanya berselang 45 menit, beberapa satpam yang berjaga menginformasikan bahwa masker habis.
"Maskernya habis. Baru ada stok lagi habis salat Jumat. Ada 10 karton (kardus)," kata dia kepada calon pembeli yang antre.
Selain mesti rela antre, warga yang datang juga diharuskan membawa Kartu Tanda Penduduk (KTP) asli. Satu orang hanya boleh membeli satu kotak masker dengan menunjukkan KTP milik sendiri.
"Enggak ada KTP titipan dan bukan fotokopi ya," kata satpam kepada para pembeli.
ADVERTISEMENT