Besok Dipanggil Satgas BLBI, Ini Profil Bakrie Bersaudara yang Tunggak Rp 22,6 M

Nirwan Bakrie. Foto: ANTARA

Satgas BLBI kembali memanggil obligor BLBI (Bantuan Likuiditas Bank Indonesia untuk hadir pada Jumat (17/9). Dari sederet nama yang dipanggil, terdapat dua anggota keluarga Bakrie, yaitu Nirwan Dermawan Bakrie dan Indra Usmansyah Bakrie.

Mereka diminta menghadap Satgas BLBI pada Jumat, 17 September 2021 mendatang, pukul 09.00-11.00 WIB di Gedung Syafrudin Prawiranegara Lantai 4 Utara, Kementerian Keuangan RI, JI. Lapangan Banteng Timur 2-4, Jakarta Pusat.

Nirwan dan Indra dipanggil sebagai representatif dari PT Usaha Mediatronika Nusantara yang beralamat di Wisma Bakrie Lantai 4, Jalan HR Rasuna Said Kav. B1, Kuningan, Jakarta Selatan.

"Menyelesaikan hak tagih negara dana BLBI setidak-tidaknya sebesar Rp 22.677.129.206,00 (dua puluh dua miliar enam ratus tujuh puluh tujuh juta seratus dua puluh sembilan ribu dua ratus enam rupiah) dalam rangka penyelesaian agenda kewajiban debitur eks Bank Putera Multikarsas," tulis Satgas BLBI dalam pengumuman penagihan di media massa.

Suasana Kantor Satgas BLBI. Foto: Selfy Sandra Momongan/kumparan

Apabila tidak memenuhi kewajiban penyelesaian hak tagih Negara, maka Satgas akan melakukan tindakan sebagaimana diatur dalam peraturan perundang-undangan.

Siapa Nirwan dan Indra Bakrie?

Nirwan Bakrie adalah anak ketiga Achmad Bakrie, pendiri kelompok usaha Bakrie. Saat kakaknya, Aburizal Bakrie, diangkat menjadi menteri di Kabinet Indonesia Bersatu yang dipimpin Susilo Bambang Yudhoyono (SBY), Nirwan menggantikan peran Aburizal sebagai pemimpin kelompok usaha Bakrie.

Ia pernah menjabat sebagai CEO Lapindo Brantas Inc. Selain itu, Nirwan juga pernah memimpin PT Bumi Resources Tbk (BUMI).

Pria kelahiran 1 November 1951 ini juga aktif dalam dunia sepak bola. Di Persatuan Sepakbola Seluruh Indonesia (PSSI), Nirwan menjabat sebagai Wakil Ketua Umum pada 2003-2011 bersanding dengan Nurdin Halid. Namanya juga tercatat sebagai pendiri klub Pelita Jaya.

Sedangkan Indra Usmansyah Bakrie tercatat berkiprah di berbagai bisnis keluarga Bakrie, mulai dari sektor perkebunan, migas, real estate, dan infrastruktur. Indra pernah menjadi Direktur Utama PT Bumi Resources Tbk (BUMI) dan Komisaris Utama Vallar Plc.