Bikin Tol Listrik di Sulawesi dan Sumatera, PLN Hemat Rp 126 Miliar per Bulan

16 Juli 2020 14:08 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ilustrasi gardu listrik PLN. Foto: Nugroho Sejati/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi gardu listrik PLN. Foto: Nugroho Sejati/kumparan
ADVERTISEMENT
PT PLN (Persero) telah menyelesaikan dua tol listrik di Sumatera dan Sulawesi. Rampungnya pembangunan tol listrik di dua provinsi ini memotong biaya pokok produksi (BPP) per kilowatt hour (kWh) sehingga bisa menghemat ratusan miliar rupiah per bulan.
ADVERTISEMENT
Direktur Utama PLN, Zulkifli Zaini, mengatakan untuk tol listrik jaringan Sumatera telah dibangun Saluran Udara Tegangan Ekstra Tinggi (SUTET) 275 kiloVolt (kV) yang membentang dari Lahat hingga Pangkalan Susu. Panjangnya 2.834 kilometer sirkuit (kms).
Dengan beroperasinya jaringan ini, maka keandalan listrik di Sumatera akan meningkat karena bisa mengalirkan listrik dari Sumatera Selatan ke Sumatera Utara 350 MegaWatt (MW).
"Adanya tol listrik ini juga menurunkan BPP sistem kelistrikan Sumut Rp 60 per kWh dengan potensi hemat Rp 47,2 miliar per bulan," ujarnya dalam peresmian 10 pembangkit listrik secara virtual bersama Kementerian ESDM, Kamis (16/7).
Direktur Utamat PLN Zulkifli Zaini Sampaikan Empat Poin Utama Perusahaan dan Target ke Depan. Foto: Dok. PLN
Kedua, tol listrik 150 kV atau interkoneksi sistem kelistrikan Sulawesi. Jaringan listrik ini membentang dari Sulawesi Selatan hingga Sulawesi Utara sepanjang 790 kms.
ADVERTISEMENT
Dengan beroperasinya jaringan kelistrikan ini, kata Zulkifli Zaini, keandalan sistem di Sulawesi akan meningkatkan karena ada kelebihan pasokan listrik 450 MW di Sulawesi Selatan yang akan dialirkan ke Sulawesi Tenggara.
"Tol listrik ini juga turunkan BPP Rp 170 per kWh dgn potensi hemat 79 miliar per bulan," ujarnya.