Bisa Dapat PMN Rp 7,5 T, Garuda Indonesia Siap Ikuti Rekomendasi Panja DPR
ADVERTISEMENT
PT Garuda Indonesia (Persero) menyambut baik dukungan penuh Panitia Kerja (Panja) Penyelamatan Garuda Indonesia Komisi VI DPR terhadap langkah pemulihan kinerja perseroan. Manajemen pun siap ikuti seluruh rekomendasi Panja DPR.
ADVERTISEMENT
Penyelamatan yang diselaraskan dengan proses penundaan kewajiban pembayaran utang (PKPU) tersebut membuahkan hasil rekomendasi bahwa Komisi VI DPR menyetujui rencana pemberian penyertaan modal negara (PMN ) senilai Rp 7,5 triliun kepada Garuda. Perusahaan bisa mendapatkan PMN ini jika mencapai kesepakatan damai dengan kreditur dalam PKPU .
Direktur Utama Garuda Indonesia Irfan Setiaputra mengungkapkan, dukungan Panja Komisi VI DPR menjadi wujud representasi solidaritas ekosistem industri penerbangan atas langkah pemulihan kinerja Garuda.
"Kami berterima kasih atas dukungan dan kerja keras seluruh anggota Panja Komisi VI DPR RI dan berkomitmen untuk menjalankan rekomendasi yang telah disampaikan secara konsisten dan berkesinambungan," jelas Irfan melalui keterangan resmi, Jumat (22/4).
Irfan menjelaskan, dukungan ini menjadi bagian penting dalam restrukturisasi kinerja yang tengah dioptimalkan Garuda. "Kami memaksimalkan momentum pemulihan dan transformasi kinerja di masa penuh tantangan ini," tambahnya.
ADVERTISEMENT
Pada kesempatan tersebut, Menteri BUMN Erick Thohir mengatakan pihaknya bersama Manajemen Garuda akan melaksanakan rekomendasi dari Komisi VI DPR. Dia meyakini opsi penyelamatan ini akan mendukung langkah Garuda mempertahankan bisnisnya.
“Momen ini menjadi penting karena tren pertumbuhan dari domestik atau internasional mulai terlihat. Kami akan fokus menangani outlook krusial di antaranya proses PKPU, avtur, dan kekurangan industri penerbangan di industri domestik,” ucap Erick.
Melalui agenda pembacaan hasil rekomendasi tersebut, selain menyetujui PMN, Panja memberikan sejumlah rekomendasi lainnya, yaitu mendukung pelaksanaan skema penyelamatan yang telah disusun Garuda Indonesia bersama Kementerian BUMN.
Panja turut meminta Garuda bersama Kementerian BUMN untuk melaporkan secara berkala progress penyelamatan sesuai dengan skema yang telah ditetapkan di antaranya melalui pengoptimalan rute, pengefektifan jumlah pesawat, hingga optimalisasi pendapatan kargo.
ADVERTISEMENT
Selain itu, Panja Komisi VI DPR turut menyampaikan pemahamannya atas peluang keterlibatan investor strategis dalam mendukung penyehatan kinerja Garuda Indonesia.