BKPM Gandeng Walikota Batam, Permudah Perizinan dan Genjot Investasi

9 Maret 2020 19:33 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Kepala BKPM Bahlil Lahadalia mou terkait perizinan dengan Walkot Batam Muhammad Rudi. Foto: Moh Fajri/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Kepala BKPM Bahlil Lahadalia mou terkait perizinan dengan Walkot Batam Muhammad Rudi. Foto: Moh Fajri/kumparan
ADVERTISEMENT
Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) Bahlil Lahadalia menandatangani Nota Kesepahaman dengan Wali Kota Batam Muhammad Rudi terkait penyelenggaraan sistem Online Single Submission (OSS) dengan sistem Indonesia-Batam OSS (IBOSS).
ADVERTISEMENT
Salah satu tujuannya agar pelayanan perizinan berusaha di Batam bisa terintegrasi secara elektronik. Bahlil menganggap Batam mempunyai potensi yang harusnya bisa dikembangkan lebih maksimal lagi.
“Kita tahu bahwa Batam itu salah satu kawasan ekonomi khusus yang memang sudah lama menjadi tempat semacam Singapura sebenarnya, tapi kan belum terselesaikan secara baik,” kata Bahlil di Kantor BKPM, Jakarta, Senin (9/3).
Untuk itu, Bahlil menyambut baik adanya kerja sama yang segera dipraktikkan di lapangan. Ia juga berharap perjanjian ini bisa membuat investasi di Batam bisa semakin meningkat.
“MoU kali ini hanya fokus bagaimana kecepatan pengembangan kawasan dan saling mengisi membantu investasi dan pengurusan izin. Serta ketika ada masalah apa tanah komplain kita selesaikan,” ujar Bahlil.
ADVERTISEMENT
“Karena banyak investasi di Batam yang seharusnya terealisasi akibat persoalan sengketa jadinya lambat. Kira MoU sekitar itulah,” tambahnya.
Kepala BKPM Bahlil Lahadalia mou terkait perizinan dengan Walkot Batam Muhammad Rudi. Foto: Moh Fajri/kumparan
Senada dengan Bahlil, Rudi mengakui investasi di Batam sedikit terkendala karena kepemilikan lahan. Padahal, kata Rudi, banyak masyarakat yang sebenarnya minat berinvestasi di Batam.
Selain itu, Rudi berharap pemerintah pusat agar memperjelas regulasi sehingga tidak ada tumpang tindih di Kementerian atau Lembaga terkait.
“Investasi di Batam banyak dan banyak yang mau tapi ada kendala semoga Kepala BKPM bantu mengatasi salah satunya masalah lahan. Ini harus menyelesaikan lahan supaya yang ingin investasi di Batam tak ada masalah,” ungkap Rudi.