Buwas Pastikan Stok Beras Stabil: Bulog Punya 1,42 Juta Ton

Dirut Bulog Budi Waseso. Foto: Dok. Bulog

Direktur Utama Perum Bulog, Budi Waseso, memastikan stok pangan saat ini masih stabil. Menurut dia, stok yang ada saat ini, terutama beras masih mampu memenuhi kebutuhan masyarakat di tengah merebaknya pandemi COVID-19.

Pria yang akrab disapa Buwas, ini mengklaim stok beras yang dimiliki Bulog bahkan cukup untuk menghadapi ancaman krisis pangan. Dia menjamin masih stok beras di gudang Bulog masih banyak.

"Kami meyakini sampai hari ini jumlah beras kita banyak, baik di pasaran maupun yang tersedia di Bulog. Kami masih ada 1,42 juta ton yang ada di gudang Bulog dan tersebar di seluruh Indonesia, termasuk di pasar-pasar," kata Buwas dalam diskusi bertajuk ketahanan pangan nasional di masa pandemi, Selasa (14/7).

Dengan total stok yang tersedia, mantan Kepala BNN itu meyakini kekuatan pangan Indonesia ke depan masih stabil. Apalagi, lanjut Buwas, saat ini sudah ada beberapa wilayah yang mulai menanam kembali.

Presiden Joko Widodo (kiri) didampingi Dirut Bulog, Budi Waseso, meninjau beras di Gudang Bulog Kelapa Gading, Jakarta, Rabu (18/3). Foto: Dok. Biro Pers Media dan Informasi Sekretariat Presiden

Budi Waseso menilai kondisi tersebut cukup menguntungkan sehingga dapat menjaga ketersediaan pangan. Terlebih, cuaca di Indonesia juga mendukung agar panen terlaksana tepat waktu.

"Untuk Indonesia tidak usah khawatir, cuaca di negara kita tidak se-ekstrem prediksi di luar. Hari ini masih banyak panen, di beberapa wilayah hari ini sudah mulai tanam berikutnya, 3 bulan lagi melakukan panen lagi," lanjut Buwas.

Selain itu, pemerintah juga sudah mulai menggarap lumbung pangan nasional di Kalimantan Tengah. Dia optimistis langkah tersebut dapat membawa Indonesia keluar dari persoalan krisis pangan.