Cak Imin Sebut 1% Dana IKN Bisa Bikin Seluruh Jalan Kalimantan, Ini Faktanya

22 Desember 2023 22:27 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Cawapres nomor urut 01 Muhaimin Iskandar menyampaikan gagasannya saat debat calon wakil presiden Pemilu 2024 di JCC, Jakarta, Jumat (22/12/2023). Foto: Iqbal Firdaus/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Cawapres nomor urut 01 Muhaimin Iskandar menyampaikan gagasannya saat debat calon wakil presiden Pemilu 2024 di JCC, Jakarta, Jumat (22/12/2023). Foto: Iqbal Firdaus/kumparan
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Cawapres nomor urut 1 Muhaimin Iskandar atau Cak Imin, menegaskan posisinya menentang proyek IKN Nusantara. Sebab dengan hanya 1 persen dari total investasi IKN sebesar Rp 500 triliun bisa membangun seluruh jalan di Kalimantan.
ADVERTISEMENT
Cak Imin menilai pemerintah harus bisa membaca skala prioritas terkait persoalan infrastruktur maupun pengembangan sumber daya manusia (SDM). Dia menyebutkan, IKN Nusantara termasuk contoh proyek-proyek besar dan ambisius.
"Itu kalau hanya mengandalkan APBN hampir Rp 500 triliun. Padahal 1 persen dari Rp 400 sekian triliun itu untuk membangun jalan seluruh Kalimantan beres, membangun seluruh kota-kota di Kalimantan beres," tegas dia saat Debat Pilpres 2024, Jumat (22/12).
Dia melanjutkan, jika dikaitkan dengan pengembangan SDM, 3 persen dari seluruh kebutuhan investasi IKN tersebut juga bisa digunakan untuk membangun sekolah yang baik di seluruh Kalimantan.
"Dan yang paling penting, infrastruktur yang untuk SDM tiga persen saja dari seluruh anggaran IKN itu bisa membangun sekolah dengan baik di seluruh Kalimantan," tutur Cak Imin.
ADVERTISEMENT
"Itu contoh kemampuan mengambil skala prioritas. Oleh karena itu skala prioritas itu penting," pungkasnya.
Adapun 1 persen dari alokasi anggaran yang dibutuhkan IKN adalah sekitar Rp 4-5 triliun. Berdasarkan data Kementerian PUPR, dana yang dibutuhkan untuk membangun Trans Kalimantan mencapai Rp 4 triliun.