Cerita Prabowo Pilih Jeep Buatan Pindad USD 60 Ribu, Daripada Impor USD 20 Ribu

12 September 2023 16:47 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
3
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Menteri Pertahanan Prabowo Subianto (kiri) dan Menteri BUMN Erick Thohir (kanan) mengendarai kendaraan taktis Maung 4x4 bersama Presiden Joko Widodo dan Ibu Negara Iriana Joko Widodo yang berada di kursi belakang di kompleks PT Pindad (Persero). Foto: ANTARA FOTO/Dhemas Reviyanto
zoom-in-whitePerbesar
Menteri Pertahanan Prabowo Subianto (kiri) dan Menteri BUMN Erick Thohir (kanan) mengendarai kendaraan taktis Maung 4x4 bersama Presiden Joko Widodo dan Ibu Negara Iriana Joko Widodo yang berada di kursi belakang di kompleks PT Pindad (Persero). Foto: ANTARA FOTO/Dhemas Reviyanto
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Menteri Pertahanan Prabowo Subianto menceritakan awal mula lahirnya Jeep buatan PT Pindad. Prabowo menyebut kehadiran Jeep dalam negeri ini untuk melengkapi kebutuhan kendaraan TNI.
ADVERTISEMENT
Awalnya, dia mengaku ditawari banyak produk luar negeri. Salah satunya adalah kendaraan Jeep Eropa jenis Land Rover, dengan harga USD 120.000 per unit dengan biaya pengiriman USD 20.000.
"Waktu itu ada disodorkan, kendaraan dari Eropa, jeep sejenis Land Rover harganya satu USD 120.000. Dari sini, dari sana, ada dari negara Asia yang sudah bangkit sekarang. Dia bisa menawarkan jeep sampai di Indonesia USD 20.000," kata Prabowo.
Lalu, Prabowo mengusulkan agar Pindad memproduksi sendiri kendaraan Jeep tersebut. Setelah mengakumulasi biaya produksi, Pindad menyebut dana yang harus dikeluarkan untuk pembuatan Jeep TNI ini sebesar USD 60.000 per unit.
“Saya tanya Pindad kalau kita bikin sendiri berapa? "Pak, karena ini baru, jumlahnya tidak banyak, harganya masih banyak. Ongkos kita USD59.000." Jadi USD60.000. Jadi saya harus putuskan, antara USD20.000 atau USD60.000,” cerita Prabowo.
Presiden Joko Widodo (kanan) bersama Ibu Negara Iriana Joko Widodo (kedua kanan) didampingi Menteri Pertahanan Prabowo Subianto (kiri) dan Menteri BUMN Erick Thohir mencoba kendaraan taktis Maung 4x4 di kompleks PT Pindad (Persero). Foto: ANTARA FOTO/Dhemas Reviyanto
Setelah menimbang-nimbang, Prabowo akhirnya memutuskan untuk memilih Jeep yang diproduksi Pindad dibanding impor USD 20.000 per unit. Keputusan ini dipilih agar penerusnya di TNI dapat menggunakan Jeep buatan dalam negeri.
ADVERTISEMENT
“Tapi saya berpikir, saya bayangkan, saya ingat waktu jadi komandan batalyon, saya komandan kompi, komandan jenderal, saya tidak sampai hati adik-adik saya nanti pakai jeep buatan negara lain kalau bisa kita bikin di negara Indonesia,” ujar Prabowo.
Sebagai seorang tentara, alangkah bangganya menggunakan kendaraan buatan tana air saat bertempur menghadapi musuh. Sehingga, ia memilih untuk Jeep buatan Pindad meskipun harganya lebih mahal.
"Jadi saya putuskan, biar lebih mahal tapi demi harga diri bangsa, kita putuskan yang buatan Pindad, buatan dalam negeri, buatan anak-anak Indonesia," ujar Prabowo.