Dana yang Dihimpun dari Program Zakat Saham Baru Rp 90 Juta

4 Juni 2018 13:31 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Suasana Galeri Yuk Nabung Saham di BEI. (Foto:  Selfy Sandra Momongan/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Suasana Galeri Yuk Nabung Saham di BEI. (Foto: Selfy Sandra Momongan/kumparan)
ADVERTISEMENT
Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) bersama dengan PT Henan Putihrai Sekuritas (HP Sekuritas) telah meluncurkan Program Shadaqah dan Zakat Saham Nasabah (Sazadah). Tujuannya untuk mengakomodasi keperluan zakat saham investor.
ADVERTISEMENT
Sejak program ini dimulai 26 Mei 2018 sampai dengan saat ini, total dana yang dihimpun dari Sazadah baru mencapai Rp 90 juta. Seluruh dana telah diserahkan HP Sekuritas ke Baznas.
"Saat ini yang sudah terkumpul di tempat kami dari tanggal 26 Mei 2018 sampai sekarang sudah hampir Rp 90 juta," ungkap Direktur HP Sekuritas Mohamad Yunus di Gedung Bursa Efek Indonesia, Kawasan SCBD Sudirman, Jakarta, Senin (4/6).
IHSG tembus 6.385 di Gedung BEI (Foto: Eka Nurlaela/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
IHSG tembus 6.385 di Gedung BEI (Foto: Eka Nurlaela/kumparan)
Dana sebesar Rp 90 juta tersebut berasal dari 10.000 lembar saham TPIA, 300 lembar WIKA dan 500 lembar WSKT. Kalau ditotal nilai valuasi saham tersebut mencapai Rp 61,1 juta. Selain itu, HP Sekuritas juga berhasil mengumpulkan sebanyak 68.800 lembar saham CAMP pada tanggal 29 Mei 2018 lalu dengan total valuasi Rp 26,8 juta.
ADVERTISEMENT
Yunus menilai, animo masyarakat berzakat dan sedekah melalui saham memang belum terlalu tinggi. Padahal berzakat melalui saham caranya sangat mudah sekali.
"Tujuannya untuk mempermudah nasabah. Jadi kapan pun orang mau sedekah enggak perlu lama kan udah punya saham jadi bisa langsung diberikan aja. Minimalnya 1 lot," kata dia.
Deputi Baznas Arifin Purwakananta menambahkan, program Sazadah merupakan bentuk layanan kemudahan berzakat bagi para investor. Dengan program ini, saham tidak harus dijual kemudian baru didonasikan dalam bentuk uang tetapi bisa langsung disalurkan dalam bentuk saham.
"Donasi dari saham yang ditunaikan zakatnya akan dirasakan manfaatnya oleh para mustahik di beberapa titik di Indonesia. Sehingga semakin banyak donasi akan makin banyak masyarakat terbantu," jelasnya.
ADVERTISEMENT