Dear Milenial, Pertimbangkan Dulu Hal Ini Sebelum Resign

7 Oktober 2019 8:08 WIB
comment
1
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
ilustrasi milenial. Foto: Aditia Noviansyah/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
ilustrasi milenial. Foto: Aditia Noviansyah/kumparan
ADVERTISEMENT
Kalangan milenial tak luput dari perasaan galau. Bahkan untuk masalah pekerjaan.
ADVERTISEMENT
Ada masalah sedikit saja, langsung ingin resign. Namun, apakah pertimbangan keluar pekerjaan memang semudah itu?
Founder Jouska Indonesia, Aakar Abyasa Fidzuno, mengatakan salah satu hal penting yang perlu dipertimbangkan sebelum resign adalah masalah keuangan. Menurutnya, milenial perlu memiliki toleransi terhadap keuangannya ketika keputusan resign terlintas.
“Kalau saya, cara mengatasi galau resign ya gampang saja. Coba lihat risk tolerance. Artinya toleransi kita ke keuangan kita sendiri,” katanya kepada kumparan, Senin (7/10).
Ilustrasi pekerja kantoran. Foto: Pixabay
Dia menjelaskan, milenial harus menghitung risiko keuangan saat dia resign. Apakah mampu memenuhi kebutuhannya untuk beberapa bulan ke depan atau tidak.
Hal ini menurutnya penting agar mereka tidak menambah beban kala mencari kerja baru. Aakar menyebut, masalah ini yang paling banyak luput dari pertimbangan milenial sebelum resign.
ADVERTISEMENT
“Kalau menurut saya, karena basic saya orang finance, semua akan saya hitung. Termasuk soal risk profile keuangan. Ini penting, supaya saat merasa jenuh dalam bekerja, tinggal dilihat sudah aman belum. Kalau belum ya jangan,” tambahnya.
Bagaimanapun, keluar dari pekerjaan memang penuh risiko. Apalagi, kalau belum mendapat peluang kerja baru.