Di Master Class Batch 2, Shopee Indonesia Bicara Pentingnya UMKM Pede Go Ekspor

Master yang isi master dalam Master Class 2022. Foto: kumparan

Head of Public Policy Shopee Indonesia Radityo Triatmojo berbagi tips hingga kendala UMKM merambah pasar global, dalam kumparanBisnis Master Class Batch 2 hari kedua, Sabtu (30/7).

Menurut Radityo, setidaknya ada 4 kendala utama yang dihadapi para pelaku UMKM saat mulai melirik pasar ekspor. Terutama adalah kendala bahasa, lalu kemudian jasa kirim apa yang akan digunakan, metode pembayaran serta terakhir adalah bagaimana cara penetrasi pasar.

Kendati demikian, Radit menekankan bahwa keempat hal di atas merupakan kendala umum. Sedangkan tantangan utama yang paling penting untuk ditepis para pelaku usaha adalah rasa percaya diri akan produknya.

"Biasanya kayak saya bilang simpel, kendalanya enggak pede doang. Karena takut banget dengan global market," ujarnya.

Padahal menurut Radit, pada kenyataannya justru banyak produk Indonesia yang digemari di kancah internasional. "Banyak orang biasa kayak kita juga di sana. Perlu jadi pede aja," sambungnya.

Meski begitu, Radit menekankan, rasa percaya diri ini baru bisa tumbuh saat produk yang kita tawarkan benar-benar sudah dijamin kualitasnya. Sehingga pede tersebut punya landasan yang kuat.

Di samping memastikan kualitas produk yang memang pantas go internasional, juga harus dijamin stok barang tersebut benar-benar tersedia dalam jumlah yang cukup untuk memenuhi permintaan ekspor.

Terakhir, perlu juga memperhatikan apa yang ingin kita usung yang betul-betul menggambarkan bahwa produk ini adalah made in Indonesia, yang benar-benar mewakili Indonesia.

"Apakah mau angkat fashion muslim, sangat baik. Penerimaannya juga bagus kualitas servisnya baik dari e-commerce-nya maupun kualitas produk," tuturnya.

Master Class Batch 2 2022. Foto: kumparan

Program Master Class merupakan pelatihan intensif selama 3 hari dari bagi para pelaku UMKM. Di batch 2 ini kumparanBISNIS berkolaborasi dengan BNI telah memilih 50 UMKM terpilih yang akan ikut pelatihan soal kupas tuntas upaya UMKM agar bisa merambah pasar luar negeri alias Go-Ekspor.

Setelah di hari pertama Kemarin, Jumat (29/7) Swasti Adicita Karim, Owner Java Fresh sudah membagikan cerita suksesnya terkait Upaya UMKM Tembus Pasar Ekspor, dilanjutkan kiat-kiat dari Radit hari ini, masih akan ada lagi kegiatan hari terakhir besok, Minggu (31/7), dengan pembicara Dirjen Pengembangan Ekspor Nasional Kementerian Perdagangan Didi Sumedi.