Diamankan TNI, MRT Jakarta Yakin Tak Ada Lagi yang Coret-coret Gerbong

22 Januari 2019 14:31 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
MRT dicoret-coret. (Foto: Dok. MRT)
zoom-in-whitePerbesar
MRT dicoret-coret. (Foto: Dok. MRT)
ADVERTISEMENT
PT Mass Rapid Transit (MRT) Jakarta optimistis kejadian gerbong kereta MRT yang dicorat-coret oleh oknum tak bertanggungjawab tak akan terjadi lagi setelah adanya kerja sama dengan Kodam Jaya/Jayakarta.
ADVERTISEMENT
Adapun pada hari ini, MRT Jakarta menandatangani nota kesepahaman dengan Kodam Jaya terkait pengamanan depo kereta dan 13 stasiun MRT Jakarta Fase I yang menghubungkan Lebak Bulus-Bundaran HI.
"Iya salah satunya ini pencegahan, kami optimistis itu (pencoretan gerbong kereta) tidak terjadi," ucap Direktur Utama MRT Jakarta, William Sabandar, saat ditemui di Makodam Jaya, Jakarta, Selasa (22/1).
Direktur Utama PT MRT Jakarta, William Sabandar. (Foto: Fitra Andrianto/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Direktur Utama PT MRT Jakarta, William Sabandar. (Foto: Fitra Andrianto/kumparan)
Saat ini, nota kesepahaman itu baru mencakup pengamanan MRT Jakarta Fase I dan berlaku selama 5 tahun. Pihaknya berharap kerja sama bisa berlanjut ke pengamanan MRT Jakarta Fase II Bundaran HI-Jakarta Kota.
"Bahkan nanti bisa sampai fase 3 dan 4. Kami rencana expand nota kesepahaman ini. Kami sedang bicara dengan Pangdam kebutuhan dananya," paparnya.
ADVERTISEMENT
Sementara itu, Panglima Kodam Jaya, Mayjen TNI Joni Supriyanto, mengaku akan menyiapkan 50 personel TNI untuk melakukan sosialisasi kepada masyarakat. Dia optimistis cara itu akan berjalan efektif.
"Setelah kerja sama enggak ada lagi, kami siapkan personel untuk itu (sosialisasi). Nanti masyarakat diajak juga mencoba MRT sebelum beroperasi penuh," tegas Joni.