Didorong Sentimen Global, Harga Emas Diprediksi Mengkilap Pekan Depan

21 Juni 2020 10:04 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Harga emas per batang. Foto: Aditia Noviansyah/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Harga emas per batang. Foto: Aditia Noviansyah/kumparan
ADVERTISEMENT
Pekan depan, harga emas diprediksi bakal menunjukkan kilaunya. Kenaikan harga emas pekan depan didorong oleh beberapa sentimen global seperti ketegangan Amerika Serikat dengan China, lalu prediksi gelombang kedua COVID-19 hingga ketegangan Korea Utara dan Korea Selatan.
ADVERTISEMENT
Business Manager Indosukses Futures, Suluh Adil Wicaksono mengatakan, harga emas pekan depan mampu di level tertinggi USD 1.750 per troy ounce. Ia bilang rentang harga emas berada di level USD 1.700-USD 1.750.
“Bisa jadi awal pekan USD 1.750 per troy ounce,” urainya kepada kumparan, Minggu (21/6).
Pada perdagangan kemarin, (20/6), harga emas mengalami kenaikan Rp 10.000 per gram. Mengutip situs perdagangan Logam Mulia, harga emas antam menjadi Rp 905.000 per gram.
Ilustrasi Emas Antam. Foto: Iqbal Firdaus/kumparan
Selain itu, Suluh menjelaskan penyebab lain harga emas dapat kembali terdongkrak yaitu adanya komitmen dari kebijakan Bank Sentral AS memberikan stimulus terhadap dampak COVID-19. Ia juga mengatakan adanya pelemahan rupiah turut berdampak terhadap kenaikan harga emas pekan depan.
“Ya kalau kita lihat USD 1.742 per troy ounce kurang lebih dan kita lihat kebaikan harga emas dibarengi dolar menguat minggu lalu,” imbuhnya.
ADVERTISEMENT
Berikut harga emas per Sabtu (20/6). Sertakan Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP) untuk memperoleh potongan pajak lebih rendah (0,45 persen). Untuk harga emas Antam di gerai penjualan lain bisa berbeda.
1 gram Rp 905.000
5 gram Rp 4.305.000
10 gram Rp 8.545.000
25 gram Rp 21.237.000
50 gram Rp 42.395.000
100 gram Rp 84.712.000
250 gram Rp 211.515.000
500 gram Rp 422.820.000
1.000 gram Rp 845.600.000