news-card-video
Jakarta
imsak
subuh
terbit
dzuhur
ashar
maghrib
isya

Direktur Perhutani Meninggal Setelah Positif Terpapar Virus Corona

28 September 2020 12:32 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ilustrasi tenaga medis sedang menangani pasien positif virus corona. Foto:  Thomas Samson/Pool via REUTERS
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi tenaga medis sedang menangani pasien positif virus corona. Foto: Thomas Samson/Pool via REUTERS
ADVERTISEMENT
Seorang direktur BUMN sektor kehutanan yakni Perum Perhutani, Bambang Catur, meninggal dunia setelah dinyatakan positif terpapar virus corona. Sementara seorang direktur lainnya, Ahmad Ibrahim, masih dirawat juga karena positif terjangkit COVID-19.
ADVERTISEMENT
Direktur Utama Perhutani, Wahyu Kuncoro, mengatakan Bambang Catur yang menjabat Direktur Operasi meninggal dua minggu lalu karena virus ini. Sedangkan Direktur Pengembangan Bisnis dan Pemasaran Ahmad Ibrahim, masih dirawat di rumah sakit.
"Kami baru dua minggu ini dapat musibah. Satu direktur kami meninggal karena COVID-19 dan satu masih dirawat. Jadi ada dua. Yang sekarang dirawat Pak Ibrahim, Direktur Pengembangan Bisnis dan Pemasaran," kata Wahyu dalam Rapat Dengar Pendapat dengan Komisi VI DPR RI, Jakarta, Senin (28/9).
Dia mengatakan, saat ini kondisi Ibrahim mulai membaik. Sejak dua direkturnya kena corona, Perhutani langsung menggelar tes swab ke seluruh pegawai, termasuk Wahyu yang sudah tes swab empat kali.
Usai kejadian itu, Menteri BUMN Erick Thohir meminta Wahyu memeriksa apakah kasus corona di Perhutani masuk dalam klaster perkantoran. Setelah dicek, kata dia, kemungkinan Almarhum Bambang Catur dan Ibrahim kena di apartemen mereka di Sudirman.
ADVERTISEMENT
"Kebetulan dua direktur ini satu apartemen. Kemungkinan kena virus corona klaster apartemen," ujar dia.