Dirut BRI Ingin Holding BUMN Jasa Keuangan Segera Terbentuk

10 Desember 2017 13:25 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Dirut BRI dan Menteri BUMN bersama anak difabel (Foto: Ema Fitriyani/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Dirut BRI dan Menteri BUMN bersama anak difabel (Foto: Ema Fitriyani/kumparan)
ADVERTISEMENT
Setelah selesai membentuk holding BUMN pertambangan, kini pemerintah tengah menggarap holding-holding lainnya, salah satunya holding BUMN jasa keuangan.
ADVERTISEMENT
PT Danareksa (Persero) akan menjadi induk holding membawahi 4 Bank BUMN, yaitu BNI, BRI, BTN, dan Bank Mandiri.
Selain itu, perusahaan pelat merah lain yang bergerak di sektor jasa keuangan seperti PT Jalin Pembayaran Nusantara (JPN), PT Permodalan Nasional Madani (Persero) (PMN), dan PT Pegadaian (Persero) juga akan bergabung di dalam holding BUMN jasa keuangan.
Direktur Utama PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI), Suprajarto, berharap pembentukan holding BUMN jasa keuangan segera terealisasi.
"Kalau saya berharap lebih cepat lebih baik karena manfaatnya banyak," kata Suprajarto di sela-sela acara BRI Run 2017 Bogor Series, Kebun Raya Bogor, Minggu (10/12).
Orang nomor satu BRI ini mengatakan, jika holding jasa keuangan cepat terbentuk, pengadaan ATM bisa jauh lebih efisien secara teknologi dan biaya. Selain itu, promosi pun bisa dilakukan bersama dengan bank-bank negara lainnya atau Himpunan Bank-bank Milik Negara (Himbara).
ADVERTISEMENT
"Kalau dulu, setiap galeri ATM kita mesti pasang (penangkap sinyal) Brisat (satelit milik BRI). Itu mahal lho. Kalau sekarang kan Brisat-nya satu untuk semua," tuturnya.
Suprajarto berpendapat, jika ada holding nantinya kompetisi antar bank negara bisa diredam. "Soal pricing, dulu kita masih kompetisi. Kalau sudah ada holding kan selesai urusannya," lanjutnya.
Ia menambahkan, posisi Danareksa sebagai induk holding BUMN jasa keuangan tidak akan mengganggu operasional bank.
"Mereka (Danareksa) hanya koordinator saja, strategic holding. Mereka tidak berhak ikut camput di operasional keempat anggota bank," tutupnya.