Ditekan Sektor Pertambangan, IHSG Melemah 46 Poin

Ilustrasi IHSG. Foto: Muhammad Faisal Nu'man/kumparan

Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berakhir di zona merah menutup perdagangan Senin (20/1). IHSG ditutup turun 46,614 poin (0,74 persen) ke 6.245,043. Sementara indeks LQ45 juga ditutup melemah 7,622 poin (0,74 persen) ke 1.022,013.

Seluruh indeks sektoral melemah dipimpin sektor pertambangan yang turun 1,73 persen.

Sebanyak 124 saham naik, 286 saham turun, dan 136 saham stagnan. Frekuensi saham ditransaksikan sebanyak 460.210 kali dengan total volume perdagangan sebanyak 7,924 miliar saham senilai Rp 6.600 triliun.

Dana asing keluar tercatat Rp 298,551 miliar. Sementara kapitalisasi pasar mencapai Rp 7.230,905 triliun.

Saham-saham penekan IHSG sore ini di antaranya Aneka Tambang (ANTM) turun 45 poin (5,36 persen) ke Rp 795, Waskita Karya (WSKT) turun 70 poin (4,84 persen) ke Rp 1.375, Medco Energi (MEDC) turun 35 poin (4,19 persen) ke Rp 800, Indah Kiat Pulp and Paper (INKP) turun 325 poin (3,95 persen) ke Rp 7.900, Bukit Asam (PTBA) turun 80 poin (3,00 persen) ke Rp 2.590.

Sementara di pasar valuta asing, dolar Amerika Serikat (AS) bergerak menguat terhadap rupiah. Mengutip data Reuters, dolar AS sore ini di posisi Rp 13.635 atau menguat dibanding saat pembukaan Rp 13.630.

Berikut kondisi bursa saham Asia sore ini:

- Indeks Nikkei 225 di Jepang naik 42,25 poin (0,18 persen) ke 24.083,51

- Indeks Hang Seng di Hong Kong turun 260,51 poin (0,90 persen) ke 28.795,91

- Indeks SSE Composite di China naik 20,29 poin (0,66 persen) ke 3.095,79

- Indeks Straits Times di Singapura turun 3,45 poin (0,11 persen) ke 3.277,58