DPR ke Mentan: Jangan Lupa Janji Jokowi Harga Telur Turun dalam 2 Pekan

Jokowi mengunjungi pedagang telur di salah satu pasar di Tangerang, Minggu (4/11/2018). Foto: Dok. Biro Pers Setpres

Anggota komisi IV DPR dari Fraksi PKS Johan Rosihan menyoroti isu kenaikan harga telur yang tengah meresahkan masyarakat.

Johan mengatakan, realisasi Anggaran Pendapatan Belanja Negara (APBN) seharusnya sebanding dengan capaian kinerja kementerian. Ia mengingatkan Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo untuk memenuhi janji Presiden Jokowi.

"Sampaikan berapa harga pokok penjualan (HPP) dan harga ayam di tingkat petani, biar bisa kita ukur di mana rusaknya. Pak Mentan, tolong ini janji Pak Presiden, harga telur dua minggu ini sudah stabil," ujar Johan dalam rapat komisi IV DPR, Senin (29/8).

Johan mengamati kenaikan harga telur saat ini tidak tiba-tiba terjadi sesaat. Ia menduga ada korelasinya dengan realisasi APBN 2022.

"Berapa uang yang dihabiskan, harus dilihat dampaknya di lingkungan. Kita tidak boleh terjebak dalam pertanggungjawaban angka," katanya.

Johan melanjutkan,"Jangan sampai kayak penjelasan Badan Pangan Nasional bahwa menyederhanakan persoalan, nanti jadi konflik di Petani."

Selain telur, Johan membahas dukungan pemerintah terhadap sektor pertanian masih kecil. Johan mengemukakan Kementan memiliki permasalahan dalam sektor prioritas, termasuk pengelolaan belanja yang diserahkan kepada masyarakat belum memadai.

Sebelumnya, dalam kunjungan kerja ke Pasar Cicaheum Bandung, Jokowi membeberkan alasan kenapa harga telur bisa melambung. Dia kemudian memastikan harga telur akan kembali normal dalam dua pekan.

"Yang kedua (penyebabnya) fluktuasi, biasa. Nanti dua minggu ini Insyaallah akan turun," kata Presiden di Pasar Cicaheum, Bandung, Minggu (28/8).